KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) melantik enam pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan.
Pelantikan dan pengambilan sumpah berlangsung di Gedung Gradika Kota Pasuruan, Senin (13/3/2023).
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Keenam pejabat yang dilantik yakni Siti Maryam, S.sos, MM sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dra.Ema Nur Hayati sebagai Inspektur pada Inspektorat, Siti Rohana ST, MSi sebagai Kepala Bapelitbangda, Indra Gunawan, ST, MT sebagai Kepala Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Samsul Rizal, ST, MM sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup, dan Kebersihan Taman, Andrianto S.Sit, MM sebagai Kepala Dinas Perhubungan Kota Pasuruan.
Dalam sambutannya, Gus Ipul meminta ke depan bisa bekerja lebih baik lagi untuk mencapai prestasi.
"Saya ingin yang baru dilantik ini bisa meningkatkan semangat tekad tenaganya pikirannya pokoke gas pol kabeh sekarang sudah dilantik legitimasi yang cukup kuat meneruskan apa yang selama ini dirintis sebelumnya," harapnya.
Baca Juga: Raih Penghargaan Kota Informatif, Pemkot Pasuruan Buktikan Komitmen Wujudkan Kota Terbuka
Lebih lanjut, Gus Ipul mengajak kepala perangkat daerah agar fokus pada indikator dan mengikuti indikator yang telah dibuat agar kinerjanya tampak.
"Memang ada indikator indikator itu buat kita sulit untuk diwujudkan kalau dibayangkan misalnya penanganan stunting itu adalah pemberian asupan makanan dari sayur mayur yang merupakan produk dari kelurahan yang dilakukan oleh komunitas kemudian inflasi yang tidak dilaporkan ke kementerian dalam negeri maka input data itu menjadi sangat penting," katanya
Kemudian Gus Ipul juga mengajak kepala perangkat daerah untuk menggelar rapat terkait dengan revitalisasi alun-alun dan juga payung madinah yang sekarang sangat diminati.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
"Mari alun-alun yang sudah bagus ini jangan kemudian tidak terukur dampak terhadap APBD kita khususnya untuk PAD Kota Pasuruan," ajaknya
Gus Ipul menyampaikan bahwa ada 3 hal yang dikeluhkan di alun-alun dan sekitarnya. Pertama, soal parkir semrawut dan banyak keluhan terkait tarif parkir yang mahal. Sedangkan pemasukan PAD nya tidak ada sama sekali, ini regulasi yang harus diperbaiki.
"Sekarang bagaimana strategi kita untuk menambah PAD Kota Pasuruan," ujarnya
Baca Juga: Uniwara Pasuruan Resmikan Unit Layanan Disabilitas
Gus Ipul menambahkan terkait PKL, keluhannya alun-alun yang sudah bagus di pagi hari, tiba tiba sudah dipadati pedagang kaki lima pada sore hari sehingga keindahannya hilang yang ada hanya keruwetan dan mengganggu banyak orang.
"Untuk itu kita carikan cara untuk jualannya ini yang harus dicarikan solusi," tambahnya.
Ketiga, masalah becak, semakin maju kita, maka becaknya semakin bertambah dan ini juga salah satu pekerjaan rumah yang harus kita carikan solusi, sehingga transportasi ini lebih tertib serta tidak mengganggu arus lalu lintas.
Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Pemkot Pasuruan Gelar Upacara
"Tiga poin ini yang saya titipkan karena disini ada DLHKP, dishub dan bapelitbangda," pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Wakil Wali Kota Pasuruan, Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, kepala perangkat daerah dan diikuti 6 orang kepala perangkat daerah yang baru dilantik baik secara langsung maupun daring. (par/git)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News