LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Lamongan melalui dinas pu sumber daya air akan membuat kolam retensi di sekitar Kelurahan Sidokumpul. Hal tersebut sebagai upaya untuk mencegah terjadinya banjir di kawasan perkotaan.
"Kolam Retensi Sidokumpul ini nantinya diharapkan mampu mencegah banjir di lingkungan perkotaan," kata Kepala Dinas PU SDA Lamongan, Gunadi, saat dikonfirmasi, Rabu (29/3/2023).
Baca Juga: Kepala DPMD Lamongan Sebut Keberadaan BUMDes Harus Libatkan Tokoh dan Masyarakat
Menurut dia, rencana kolam retensi tersebut menggunakan tanah aset Pemkab Lamongan seluas 1,6 hektare dengan tampungan 20 ribu per mil. Tepatnya di sebelah UPT Pengolahan Tinja.
"Kolam kita fungsikan untuk menampung air, khususnya di wilayah yang masuk di kanal pembuang Sidokumpul. Mulai dari jalan Sumargo di kelurahan Tlogoabyar sampai utara jalan nasional di Kelurahan Sidokumpul," paparnya.
Kolam retensi, kata Gunadi, berfungsi sebagai tampungan sementara ketika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dengan membuang debit banjir dari kanal Sidokumpul menuju Kali Dapur dengan dibantu pompa kapasitas 600 liter per detik.
Baca Juga: Pimpin Apel Peringatan HSN 2024, Plh Bupati Lamongan Ajak Santri Warisi Nilai-Nilai Luhur
Selain itu, kolam retensi yang dibangun sebagai langkah penanganan jangka panjang dalam rangka menciptakan sistem drainase terpadu dalam kota, untuk antisipasi pengembangan kawasan perkotaan, di wilayah utara jalan nasional seiring dengan rencana pembangunan ring road.
"Selama ini, ada beberapa titik dalam kota yang selalu tergenang jika intensitas hujan tinggi, sehingga kita berupaya agar tidak terjadi dibuatkan kolam penampungan," pungkasnya. (qom/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News