SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Apotek Kimia Farma di Jalan Diponegoro, Surabaya, terbakar hebat, Kamis (5/4/2023) siang tadi. Akibat dilalap api, 80 persen bangunan apotek seluas 20x12 tersebut hangus.
Bahkan sampai dahsyatnya kebakaran, 20 unit mobil pemadam harus dikerahkan untuk menjinakkan api.
Baca Juga: Kantongi Terduga Pelaku, Polisi Dalami Kebakaran JPO Plaza Surabaya
Informasi yang dihimpun, kebakaran itu pertama kali diketahui oleh Wanda, sopir pribadi rumah samping apotek yang terbakar. Sekira pukul 12.40 WIB, Wanda mengaku melihat asap mengepul yang berasal dari bangunan apotek saat hendak masuk rumah juragannya.
Ia kemudian keluar lagi untuk memastikan asap itu. Ternyata bersumber dari area kasir bangunan apotek.
"Terus saya teriak-teriak supaya semua yang ada di apotek keluar," katanya.
Baca Juga: Pipa Gas PGN di Bronggalan Bocor, Semburan Api Bakar Kanopi Rumah Warga
Selang 10 menit kemudian, ternyata plafon atap kasir apotek ambrol dan muncul api. Api dengan cepat menjalar ke area display obat-obatan hingga merembet ke ruangan praktik dokter.
Seorang teknisi Apotik Kimia Farma menduga api muncul akibat korsleting listrik. Ia mengaku sempat menyarankan agar instalasi kabel di dalam apotek agar ditata kembali dan diganti dengan kabel yang tidak standar rumahan.
Sementara Manager Bisnis Apotek Kimia Farma Duddy Abdurrahman mengatakan sebanyak 6 pegawai yang saat itu berada di dalam apotek berhasil selamat, meski kondisi mereka syok.
Baca Juga: Kebakaran Toko Elektronik di Tanah Merah Surabaya, Pemilik Beberkan Penyebabnya
Duddy belum memastikan kerugian dari kebakaran ini. "Untuk kerugian biarkan pihak asuransi saja yang menghitung," pungkasnya. (rus/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News