SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Khofifah mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan lalu lintas pada akhir pekan ini. Pasalnya, saat itu bersamaan dengan akhir masa libur sekolah pasca-Lebaran dan hari buruh.
"Saya mohon masyarakat melakukan antisipasi di akhir pekan ini, sangat mungkin terjadi kepadatan lalu lintas karena bersamaan dengan berakhirnya libur sekolah dan juga adanya long weekend," ujarnya di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat (28/4/2023).
BACA JUGA:
- Khofifah Dukung Penuh Komitmen PBNU Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Pastikan Maju Kembali di Pilkada 2024, Khofifah Dapat Dukungan dari LDII
- Silaturahim Bersama LDII, Pj. Gubernur Adhy Sebut Peran Penting Ulama-Umaro Sukseskan Pembangunan
- Lepas Jamaah Haji Muslimat NU Sidoarjo, Khofifah Titip Doakan Kedamaian Dunia saat Wukuf di Arofah
Di lingkungan pendidikan di Jawa Timur yang mengacu pada Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Nomor: 420/3250/101.1/2022 tentang Kalender Pendidikan Bagi Satuan Pendidikan Di Provinsi Jawa Timur Tahun Pelajaran 2022/2023, terdapat beberapa poin yang disampaikan terkait libur Lebaran 2023.
Di antaranya jika Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 21 April, libur Lebaran akan berlangsung pada 19-29 April atau 6 hari efektif setelah tanggal 2 Syawal. Sedangkan libur Idul fitri adalah 2 hari efektif sebelum tanggal 1 Syawal dan 6 hari efektif sesudah 2 Syawal ditetapkan Kementerian Agama untuk seluruh satuan pendidikan.
"Ini artinya seluruh siswa SD, SMP, SMA dan SMK kembali masuk tanggal 2 Mei 2023," kata Khofifah.
Menurut dia, perayaan Hari Raya Idul fitri 1444 H telah usai dan libur sekolah siswa dari jenjang SD hingga SMA segera berakhir. Sehingga para siswa tentu harus bersiap kembali ke rutinitas sekolah masing-masing.
"Setelah hampir dua pekan menjalani libur lebaran 1444 H, berbagai daerah menerapkan libur lebaran 2023 yang berbeda-beda, dan saatnya kembali beraktivitas kembali begitupun para siswa," paparnya.