Teka-teki PNS Pemkot Mojokerto yang Terlibat Prostitusi Online Akhirnya Terkuak

Teka-teki PNS Pemkot Mojokerto yang Terlibat Prostitusi Online Akhirnya Terkuak Wakapolres Husein menunjukkan beberapa print out percakapan antara Udin dan pelanggannya. (foto: gunadhi/BANGSAONLINE)

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Teka teki siapa PNS (Pegawai Negeri Sipil) Pemkot Mojokerto yang terlibat dalam bisnis prostitusi online yang terbongkar beberapa pekan lalu, akhirnya terjawab. Sosok PNS yang disebut Akhmad Fakhrudin alias Udin si tersangka sekaligus mucikari, ternyata hanyalah khayalan belaka.

“Kita sudah konfirmasikan Polres Mojokerto Kota dan dipastikan nama itu hanya fiktif. Sekedar untuk menarik minat pemesannya saja,” kata Sekkota Mojokerto, Mas Agoes Moenasi Nirbito Wasono, Kamis (11/6).

Kepastian bahwa tidak ada keterlibatan PNS Pemkot dalam bisnis esek-esek membuat petinggi Pemkot Mojokerto itu lega. “Clear, tidak ada PNS Pemkot yang terlibat,” tandasnya.

Seperti diketahui, Akhmad Fakhrudin alias Udin (37), warga Kelurahan Kranggan, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto yang berprofesi sebagai even organizer (EO) nyambi diringkus aparat Polres Mojokerto Kota. Ia tertangkap karena menjadi penyedia PSK untuk laki-laki hidung belang alias mucikari dengan tarif antara Rp 1,5 juta sampai Rp 2 juta satu kali kencan.

Modus mucikari yang memasang nama ‘Udin sedunia/Bb organized’ dalam akun Blackberry Messengernya (BBM) tersebut, menawarkan jasa dengan berkomunikasi dengan pelanggannya melalui BBM. Ia ditangkap di Hotel Slamet, jalan PB Sudirman, Kota Mojokerto usai mengantar laki-laki hidung belang dan PSK yang disebut Udin sebagai anak buahnya, Rabu (20/5) sekira pukul 00:30 WIB. 

Selama penyidikan, polisi mengamankan percakapan BBM, antara tersangka dengan beberapa para pelanggan. Dalam pecakapan yang telah di-print out, di dalamnya menunjukkan bahwa udin sedang menawarkan foto beberapa perempuan. Diantara percakapan itu diketahui, seorang pemesan sempat menanyakan foto perempuan yang berprofesi sebagai PNS di lingkungan pemkot. Diantara petikan percakapan ini bertuliskan:
”Terus arek pemkot piye pak? Kirim fotone pak, awak iki wis berfantasi e,” tanya seorang pelanggan. ”Arek e gak iso… mudik nang Tulungagung,” timpal Udin Sedunia. (yep/rvl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO