NGAWI, BANGSAONLINE.com - Truk bernopol W 8753 DR yang bermuatan Resin mengalami kecelakaan tunggal di ruas jalan Tol Solo Ngawi, Jumat (19/5/2023).
Dari informasi yang dihimpun, truk engkel yang dikemudikan oleh Hadi (27) itu, awalnya melaju dari arah Barat ke Arah Timur. Setelah mengalami pecah ban pada sisi belakang kanan, truk tersebut mengalami oleng dan mengalami selip. Sehingga, barang yang dimuat yaitu resin, tumpak ke jalanan.
Baca Juga: Satlantas Polres Ngawi Ungkap Kasus Tabrak Lari
"Informasinya yang dimuat adalah resin, dan tumpah ke jalanan jadi selain mengatur arus lalu lintas di ruas jalan tol, maka anggota kami dan BPBD membawa sekalian serbuk gergaji dan menaburkan pada tumpahan resin yang tercecer di jalan raya, agar tidak licin dan membahayakan pengguna jalan yang lain," kata Kasat Lantas Polres Ngawi, Iptu Achmad Fahmi Adiatma, Minggu (21/5/2023).
Ia mengatakan, pengemudi truk bernama Hadi, warga desa Suwaluh, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, mengalami luka ringan pada bagian siku tangan.
"Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Kendaraan yang rusak dan sopir mengalami luka ringan dan dalam keadaan sadar, sehingga bisa kami mintai keterangan untuk proses lebih lanjut," tegasnya.
Baca Juga: Dua Truk Terlibat Kecelakaan di Ruas Tol Ngawi-Solo, Sopir dan Penumpang Meninggal Dunia
Dalam penanganan laka tunggal tersebut, Satlantas Polres Ngawi dibantu oleh BPBD Ngawi dan Jasa Marga Tol Ngawi-Solo. Sehingga, arus lalu lintas di ruas tol tersebut, berjalan aman dan lancar.
"Benar, begitu mendapat laporan, anggota Laka Lantas langsung ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) kecelakaan bersama dengan Jasa Marga dan BPBD Ngawi," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Ngawi, Prila Yudha Putra mengatakan, anggotanya turut melakukan penanganan laka tunggal di ruas Tol Ngawi Solo. Menurutnya, keberadaan relawan BPBD yang tersebar di seluruh wilayah Ngawi, dapat mempermudah untuk memberikan bantuan.
Baca Juga: Cegah Kecelakaan, Satlantas Polres Ngawi Tingkatkan Patroli di Jalur Blackspot
"Peran kita bukan hanya pada penanganan bencana tetapi semua musibah yang mengancam jiwa manusia disitu kita akan hadir," ungkap Kepala BPBD Ngawi. (nal/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News