Lepas Kontingen KORMI, Khofifah Optimis Jawa Timur Raih Hasil Terbaik dan Membanggakan

Lepas Kontingen KORMI, Khofifah Optimis Jawa Timur Raih Hasil Terbaik dan Membanggakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berswafoto dengan Kontingen KORMI Jatim yang akan berlaga di Fornas VII di Bandung.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Indar Parawansa melepas Kontingen Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Jatim yang akan berlaga di ajang Festival Olahraga Masyarakat Nasional () VII di Bandung, Jawa Barat, pada tanggal 2-3 Juli, di halaman Gedung Grahadi Surabaya, Kamis (29/6).

Total kontingen yang dilepas yakni berjumlah 1.592 orang, terdiri dari pegiat olahraga masyarakat dan ofisial. Dalam pelepasan tersebut, Gubernur membakar semangat para pegiat olahraga masyarakat agar totalitas selama berkompetisi. Ia berharap bisa meraih prestasi yang maksimal dan membanggakan bagi masyarakat Jatim.

Baca Juga: Warga Nganjuk di Pasar Berbek Nganjuk Full Senyum Disambangi Khofifah, Tukang Becak: Lanjutkan Bu!

“Selamat berlaga dan selamat berjuang pada ke-VII di Jawa Barat. Beri hasil yang terbaik untuk masyarakat Jawa Timur. Mudah-mudahan semuanya sehat dan bisa mengikuti laga dengan sportif, serta bisa memaksimalkan seluruh energi positif yang dimiliki. Selamat jalan, sehat, dan sukses semuanya,” ungkap .

optimis, kontingen Jatim ini bisa memberikan hasil terbaiknya. Mengingat para peserta telah melakukan persiapan yang matang. Ditambah dengan semangat pantang menyerah, dan doa serta dukungan dari seluruh masyarakat Jatim.

Optimisme itu juga didukung jumlah kontingen Jatim yang mencapai 1.592 peserta dan ofisial. Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dari ajang VI di Sumatera Selatan yang sebanyak 708 pegiat olahraga masyarakat.

Baca Juga: Khofifah Puji Fasilitas Pembelajaran Modern dan Berteknologi Tinggi di Ponpes Dalwa Bangil

Tidak hanya itu, jumlah cabang organisasi olahraga masyarakat () di Jatim yang terlibat di tahun ini juga meningkat. Yakni dari 41 di VI, sekarang menjadi 50 di VII.

Sementara itu, Ketua KORMI Jawa Timur Hudiyono dalam laporannya menyampaikan, gelaran ini menjadi ajang lomba dan kompetisi serta silaturahmi antar pegiat olahraga masyarakat. Selain itu, juga menjadi ajang uji hasil pembinaan kemampuan para pegiat olahraga masyarakat di daerah.

“Kuantitas pegiat olahraga masyarakat yang tergabung dalam di bawah naungan KORMI tahun ini meningkat. Selain itu, kualitas juga meningkat. Insya Allah tahun ini kita bisa menjadi juara umum,” ujarnya disambut riuh para pegiat olahraga masyarakat.

Baca Juga: Tampil Memukau di Debat ke-2, Khofifah-Emil Paparkan Tata Kelola Pemerintahan yang Terbukti Berhasil

Guna mendukung , Pemprov Jatim melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jatim juga telah menyiapkan beragam fasilitas. Salah satunya posko sekretariat di Jalan Jingga Residence Blok B Nomor 18, Soreang, Kabupaten Bandung.

Sebagai informasi, Kelompok ini terdiri dari, pertama, (OPT). Terdiri dari APSI pemandu sorak, ABU FAI INNASOC dan porgasi dari airsoft gun, ABI komunitas sepeda BMX, iespa e-sport, formasi olahraga mancing, kis skate board, iof offroad, FBSI breakdance, dan lain sebagainya.

Kedua, olahraga kesehatan dan kebugaran () terdiri dari komunitas senam dan dansa. Seperti ADYTI, IODI, ILDI, warga tulang sehat, PORPI pernapasan, yayasan asma dan yayasan jantung, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Blusukan di Pasar Atom, Khofifah Borong Jajanan Tradisional dan Gelar Cek Kesehatan Gratis

Ketiga, olahraga tradisional dan kreasi budaya () terdiri dari PSNPP APPSBU dan KPSN dari pencak silat tradisi budaya, asta tarung tradisional, BKI kempo, DKKI YPOK INAKTF karate tradisional, FOKBI kreasi budaya, FORSPEK ketapel, IDCA drumband, portina olahraga tradisional seperti hadang gobak sodor, dagangan, trompah panjang dan egrang, dan lain-lain. (dev/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO