SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Bantuan sosial kepada masyarakat Sumenep sekaligus tali asih kepada Tagana dan TKSK diserahkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep, Selasa (4/7).
Total sebanyak 62 orang penerima bantuan tersebut, dengan rincian, dua puluh orang lanjut usia (lansia) yang masing-masing menerima Rp500 ribu, penyandang disabilitas mendapat Rp900 ribu sebanyak 2 orang, 15 orang Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) menerima Rp1.500.000,00 per triwulan, serta 25 orang Tagana mendapat Rp750.000,00 per triwulan.
Baca Juga: Respons Dampak Banjir Jember, BPBD Jatim dan OPD Tinjau Wilayah Terdampak dan Salurkan Bantuan
Selain itu, juga diserahkan bantuan berupa paket sembako. Sesuai Surat Edaran (SE) Kemendagri dan SE Dirjen Polpum Kemendagri khusus Juli ini juga dibagikan Bendera Merah Putih.
Penyerahan bantuan tersebut diberikan mantan Menteri Sosial RI bersama Wakil Bupati Sumenep, Forkopimda Sumenep, Kadis PRKP, dan Perhubungan Sumenep serta Kadishub Jawa Timur di sela peresmian dermaga Pelabuhan Dungkek. Sementara di Pulau Gili yang dibagikan sembako.
"Bantuan ini semoga bisa memberikan penguatan bantalan sosial bagi para lansia maupun saudara-saudara kita disabilitas yang hari ini hadir di tengah-tengah kita bersama," ungkapnya.
Baca Juga: Ajak Masyarakat Gelorakan Bela Negara, Bupati Sumenep Singgung Isu Geopolitik
Pemberian bantuan ini tambah gubernur perempuan pertama Jawa Timur merupakan bentuk ikhtiar Pemprov Jatim untuk terus memberikan manfaat kepada masyarakat. Khususnya lansia karena banyak yang sudah tidak mencari nafkah sehingga tidak memiliki penghasilan tetap.
"Kepada para lansia, bantuan ini akan menjadi penguat dan pengingat bahwa pemerintah selalu berupaya hadir untuk mereka," ujar Khofifah.
"Sedangkan untuk Tagana dan TKSK, tunjangan ini adalah bentuk penghargaan atas dedikasi dan pengabdiannya dalam memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat," tambah Khofifah.
Baca Juga: Budayawan Madura Sesalkan Oknum Guru SMAN 1 Arjasa Sumenep yang Jarang Ngajar Selama 2 Tahun
Sementara itu Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah menyebut bahwa orang nomor satu di lingkungan Pemprov Jatim selalu memberikan perhatian lebih pada Sumenep. Dikatakannya, bantuan sosial ini merupakan satu dari bentuk dukungan yang selama ini selalu dicurahkan.
"Bu Gubernur Alhamdulillah selama ini sangat memerhatikan kami. Sering datang ke sini, sering memberikan bantuan, dan mengawal agar Sumenep bisa semakin maju. Terima kasih, Ibu, atas bantuan ini. Insyaallah akan sangat berguna bagi mereka yang menerima dan mudah-mudahan impact-nya terasa hingga ke seluruh kabupaten," tuturnya. (dev/git)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News