TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pembacok Sekretaris Desa (Sekdes) Sidonganti, Kecamatan Kerek, Tuban, Agus Sutrisno (33), diamankan petugas, Selasa (24/10/2023). Diketahui, pelaku berinisial J merupakan warga Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Tuban.
Kapolres Tuban, AKBP Suryono, mengatakan bahwa setelah dikejar petugas kepolisian selama kurang lebih 10 jam, pelaku akhirnya menyerahkan diri ke Mapolsek Grabagan. Menurut pengakuannya, pelaku nekat membunuh Sekdes Sidonganti lantaran sakit hati istrinya diselingkuhi.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
"Karena dendam merasa isterinya diselingkuhi, akhirnya pelaku membuntuti korban selama 2 hari," ujarnya.
Ia menyatakan, pelaku tidak sendirian saat beraksi dan petugas tengah mengejar rekannya. Untuk pelaku utama bertugas menabrak korban dengan pikap jenis L300, sedangkan temannya membawa motor yang kemudian membonceng pelaku.
"Sebelum dibacok, pelaku dibuntuti lalu ditabrak dari belakang menggunakan pikap," tuturnya.
Baca Juga: Gelar FGD Bersama Polres, Kemenag Tuban Serukan Pilkada Damai Tanpa Hoaks dan Politik Identitas
Selama melancarkan aksinya, kata Suryono, pelaku telah membacok korban sebanyak 7 kali di bagian hidung, kepala, lengan dan anggota badan lainnya. Setelah itu, pelaku kabur lantaran khawtir diamuk massa.
"Untuk pekerjaan pelaku sendiri adalah seorang sopir, sedangkan untuk pikap yang digunakan menabrak korban merupakan sewa," ucapnya.
Sebelumnya, Agus ditemukan tewas bersimbah darah usai menjadi korban pembacokan di Jalan Kecamatan Kerek menuju Kecamatan Montong, tepatnya di Desa Hargoretno. Kapolsek Kerek, AKP Darmono, menyebut korban mengalami beberapa luka bacokan di tubuhnya
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
"Setelah dilakukan pemeriksaan korban mengalami banyak luka bacokan dan korban tergeletak di tengah ladang," katanya. (wan/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News