KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - KPU Kota Kediri telah menerima logistik pemilu 2024 untuk pengiriman tahap pertama berupa bilik suara sejumlah 1.990 buah, Minggu (5/11/2023) sekira pukul 01.45 WIB.
Logistik tahap pertama tersebut diterima oleh Wahyudi, anggota KPU Kota Kediri, beserta Sekretaris KPU Kota Kediri Fany Wijayanto, dan Kasubag Keuangan Umum Logistik Ermawanto di gudang KPU setempat.
Baca Juga: Ini Penjelasan Vinanda yang Sebut Kemiskinan Kota Kediri No 2 di Jatim saat Debat Pilwalkot
Penerimaan logistik juga disaksikan oleh Ketua Bawaslu Kota Kediri, Yudi Agung Nugraha, beserta anggota dari kepolisian. KPU Kota Kediri saat ini masih menerima 1.990 buah dari kebutuhan 3.424 buah.
Kekurangan dan jenis logistik lainnya akan diterima pada pengiriman tahap berikutnya. Sesuai PKPU 14 tahun 2023 tentang perlengkapan pemungutan suara, dukungan perlengkapan lainnya dan perlengkapan pemungutan suara lainnya disebutkan bahwa bilik pemungutan suara digunakan untuk menjamin kerahasiaan pemilih dalam melakukan pemungutan suara.
"Adapun jumlah bilik pemungutan suara disediakan sebanyak 4 buah pada setiap TPS. Mengacu pada PKPU tersebut, maka kebutuhan bilik suara untuk KPU Kota Kediri sejumlah 3.424 buah untuk 856 TPS," urai Wahyudi.
Baca Juga: KPU Kota Kediri Selesaikan Sorlip Surat Suara Pilgub Jawa Timur
Ia menambahkan, terkait dengan proses pengadaan logistik pemilu 2024 ada yang dilaksanakan oleh KPU RI, ada yang oleh KPU provinsi, dan ada yang dilaksanakan oleh KPU kabupaten/kota. Untuk bilik suara, proses pengadaannya oleh KPU RI.
Wahyudi juga menjelaskan terkait dengan pengadaan logistik pemilu 2024 harus dilaksanakan dengan prinsip tepat jenis, tepat waktu, tepat kualitas, tepat sasaran, dan tepat biaya.
"Untuk menjamin hal tersebut, proses pengadaan menggunakan e-katalog dan menggunakan sistem informasi logistik (Silog) untuk proses pencatatan, monitoring, pengembangan, pemeliharaan dan bisnis proses," pungkasnya. (uji/mar)
Baca Juga: Debat Perdana Pilkada Kota Kediri Sukses, KPU Optimis Dongkrak Partisipasi Pemilih
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News