GRESIK, BANGSAONLINE.com - Toko sembilan bahan pokok (sembako) milik Yulinar, dan warung kopi (warkop) milik Suwarno, di Jalan Veteran Gg. V 99, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, terbakar, Sabtu (9/12/2023).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Gresik Agustin Halomoan Sinaga menyatakan, kebakaran diduga dipicu pemilik warkop lupa mematikan obat nyamuk bakar yang masih nyala setelah semalaman digunakan untuk mengusir nyamuk.
Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Toko Budi Snack di Manyar Gresik Terbakar
Obat nyamuk lalu membakar kasur hingga apinya menjalar ke bangunan, perabotan, dan barang jualan korban. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut.
"Saat kejadian, pemilik warkop sedang keluar. Warkop dalam keadaan kosong tanpa ada yang menunggui," ucap Sinaga kepada BANGSAONLINE.com.
Dikatakannya, api dari kasur yang terbakar dengan cepat merembet ke barang-barang yang mudah terbakar.
Baca Juga: PT Sentral Harapan Jaya di Gresik Terbakar, Kerugian Capai Rp20 Miliar
"Kobaran api yang membesar dengan cepat membakar warung sembako dan warkop seisinya," terangnya.
Barang-barang berharga pun ikut terbakar, antara lain, 1 unit sepeda angin, 9 unit LPG 3 kg, dan sembako kebutuhan dapur.
"Saat pemadaman kita juga dibantu oleh Damkar dari PT. Semen Indonesia," pungkasnya seraya mengatakan pihaknya belum bisa menaksir jumlah kerugian. (hud/ns)
Baca Juga: Pabrik Asam Sulfat Smelter PT Freeport di Gresik Terbakar, Sejumlah Ledakan Terdengar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News