JEMBER, BANGSAONLINE.com - Warga Perumahan Rembangan Hill Blok E Nomor 11, Kelurahan Baratan, Kecamatan Patrang, Jember, dihebohkan dengan penemuan jasad bayi atau orok yang diduga sengaja digugurkan dan dibuang.
"Penemu awal adalah warga sekitar tepatnya adalah seorang asisten rumah tangga (ART) yang bekerja diperumahan Rembangan hill. Jadi menurut saksi mayat orok itu dibungkus plastik warna putih," kata Kanit Reskrim Polsek Patrang, Ipda Andrian Suryo, saat dikonfrimasi awak media, Selasa (19/12/2023).
Baca Juga: Hadir di Kampanye Akbar, Irwan Setiawan Ajak Menangkan Khofifah-Emil
Ia mengatakan, saksi sudah curiga sejak Sabtu (16/12/2023) karena bau yang begitu menyengat. Kemudian, ART itu memberanikan diri untuk mencari sumber bau dan ternyata berasal dari plastik putih yang berada dekat pot dan pembuangan sampah.
"Awalnya saksi mengira itu adalah jeroan ayam yang dibuang, saksi pun membawa ke tanah kosong dan membuka, namun setelah dibuka menggunakan kayu ternyata terlihat kepala dan tangan bayi, setelah itu warga pun melaporkan ke kami (Polsek Patrang)," ungkapnya.
Ketika dibuka, kata Andrian, kondisi orok masih terbungkus selaput. Ia menduga, jasad orok masih berumur 5 bulan dalam kandungan.
Baca Juga: Seribu Massa SSC di Jember Nyatakan Dukung Khofifah-Emil
"Menurut saksi ya kurang lebih 5 bulanan dalam kandungan," tuturnya.
Untuk tindakan saat ini, pihaknya telah membawa jasad tersebut ke kamar jenazah RS Soebandi Jember. Untuk isu sengaja dibuang, Andrian mengaku belum bisa memastikan karena masih dalam proses penyelidikan.
"Soal dugaan belum bisa pastikan, saat ini kami coba cek cctv dan bukti lainya, nanti kalalau sudah ada update kami informasikan kembali," pungkasnya. (aji/yud/mar)
Baca Juga: DPPTK Ngawi Boyong Perwakilan Pekerja Perusahaan Rokok untuk Ikuti Bimtek di Jember
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News