
KOTA KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Pemkot Kediri menyelenggarakan sosialisasi Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA).
Program ini diselenggarakan melalui DP3AP2KB (Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana)
Baca Juga: Demi Kesejahteraan Masyarakat, Inspektur Kota Kediri Dorong Peningkatan Pemahaman Manajemen Risiko
Tujuannya sebagai bentuk pemenuhan hak anak mendapatkan Informasi Layak Anak (ILA).
Berkolaborasi dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, sosialisasi ini mengundang seluruh pengurus Forum Anak di Kota Kediri, Minggu (17/2/2024).
Kepala Kearsipan dan Perpustakaan, Kota Kediri, Eko Lukmono Hadi, mengatakan, agar program pemerintah tepat sasaran diperlukan keterlibatan langsung dari semua pihak, salah satunya Forum Anak.
Baca Juga: Resmi Dilantik, Vinanda dan Gus Qowim Siap Wujudkan Kota Kediri MAPAN
Eko mengajak Forum Anak untuk memasifkan gerakan membaca di perpustakaan, baik perpustakaan yang ada di sekolah, kelurahan maupun perpustakaan keliling.
"Kami siap untuk memfasilitasi kegiatannya, baik ditempat terbuka atau dimanapun untuk menghadirkan perpustakaan sebagai pusat informasi untuk mengedukasi teman atau adik-adik kalian agar kembali gemar membaca," ajaknya.
Sementara itu, Kabid DP3AP2KB Siti Nurlaila Istiqomah menuturkan Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA) merupakan program dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Baca Juga: Pemkot Kediri Gencar Lakukan Pengawasan Alat UTTP di Berbagai Pasar Tradisional Jelang Ramadhan
PISA merupakan wadah informasi layak anak yang sekaligus merupakan salah satu indikator Kabupaten atau Kota Layak Anak (KLA).
"PISA merupakan pusat informasi yang fokus pada penyediaan informasi terintegrasi yang dibutuhkan oleh anak-anak, dengan pendekatan pelayanan yang ramah anak," terangnya.
Memilih Gedung Perpustakaan Kota Kediri sebagai tempat sosialisasi, Nurlaila ingin lebih mendekatkan keberadaan perpustakaan dengan anak-anak.
Baca Juga: Zanariah Beri Orasi Ilmiah saat Dies Natalis Universitas Nusantara PGRI Kediri
Hal ini dikarenakan perpustakaan merupakan salah satu bentuk Pusat Informasi Sahabat Anak.
"Kita ingin anak-anak menjadikan perpustakaan sebagai rujukan informasi yang baik sehingga mereka tidak hanya browsing atau membuka media sosial yang justru mendapatkan informasi tanpa difilter," jelasnya.
Untuk mengoptimalkan PISA, DP3AP2KB telah merumuskan beberapa strategi yang akan dijalankan diantaranya berkoordinasi dengan OPD terkait, menjaring aspirasi anak tentang PISA, belajar dan bersinergi dengan kabupaten atau kota lain yang telah berhasil dalam melaksanakan PISA serta terus memasifkan PISA sebagai wahana edukasi dan mencari informasi layak anak.
Baca Juga: Zanariah Silaturahmi Sekaligus Pamitan ke Kajari Kota Kediri
"Kita menjadikan Forum Anak sebagai wadah dimana mereka bisa mengusulkan segala aspirasi, keinginan dan menjembatani keinginan anak dalam pembangunan di Kota Kediri," tuturnya.
Sosialisasi ini dimanfaatkan pula oleh Forum Anak untuk memperkenalkan program ‘Untuk Suara Setiap Anak' yang bisa diakses di tautan https://secreto.site/id/ako4f7
Program inovasi online ini diciptakan untuk menampung suara-suara anak di Kota Kediri. Hal tersebut disampiakan Sabita Cherry Endrianto salah satu pengurus Forum Anak.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Tinjau Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Pelayanan di 2 Puskesmas
Ia menambahkan lahirnya program ini dilatarbelakangi dari hasil survei yang dilakukan Forum Anak. "Banyak anak di Kota Kediri yang belum tahu dimana tempat untuk menyampaikan pendapat dan aspirasi mereka. Kita sudah sematkan linknya di bio instagram DP3AP2KB sehingga mudah diakses," jelasnya.
Setiap suara akan ditampung dan dibahas dalam agenda tahunan yakni Kongres Anak Kota Kediri.
"Semoga anak-anak dapat menyalurkan aspirasi, suara, pendapat, keinginan, dan kebutuhan nya dalam proses pembangunan dan komunikasi antara pemerintah dengan anak sehingga bisa mewujudkan kebijakan pemerintah Kota Kediri yang layak anak," pungkasnya. (uji/van)
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Pamitan saat Apel Bersama
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News