Rapat Perdana, Pansus Ungkap Anggaran Kopi Kapiten yang Capai Rp10 Miliar

Rapat Perdana, Pansus Ungkap Anggaran Kopi Kapiten yang Capai Rp10 Miliar

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Rapat perdana Pansus dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh anggota pansus untuk mengungkap brending kopi asal Kabupaten Pasuruan yang menelan anggaran puluhan miliar tersebut.

Rapat yang dimulai pukul 13.00 dan selesai pukul 15.30 WIB itu terfokus pada seputar alokasi anggaran, status branding, serta nilai manfaat bagi para petani kopi.

Dalam tujuh tahun terakhir, Pemkab Pasuruan cukup getol mempromosikan brand yang ternyata membawahi brand-brand kecil milik petani. Berbagai kegiatan dilakukan seperti pameran dan promosi yang menelan anggaran fantastis.

Rapat Pansus Tata Kelola yang dipimpin oleh Ketua Pansus, Najib, itu bertujuan mengetahui latar belakang . Dalam rapat, terungkap branding sejak tahun 2015 hingga 2023 mendapat anggaran sebanyak Rp10 miliar.

"Pansus tujuannya untuk mengetahui latar belakang kapiten ini apa. Sehingga nanti kami melakukan kroscek dengan data yang sudah kami himpun barusan," jelas politikus PKS ini.

Anggota pansus dari Fraksi Gerindra, Kasiman, menyebut dana yang digelontor pemerintah untuk kepentingan selama ini tidak main-main. Nilainya sesuai DPA, mencapai Rp10,35 miliar. Angka tersebut akumulasi selama 2015 hingga 2023.

"Yang jadi persoalan, adakah regulasi apa yang mendasari pemerintah cukup berani membuat fokus kebijakan untuk . Lebih-lebih logonya ada wajah mantan bupati," kata Kasiman.

Dalam RPJMD, lanjut Kasiman, tak ada arah kebijakan pemerintah yang terfokus pada sektor perkopian. Tapi faktanya, ada gelontoran anggaran sebesar itu.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO