Operasi Keselamatan Semeru 2024 di Magetan Rampung, Angka Kecelakaan Turun

Operasi Keselamatan Semeru 2024 di Magetan Rampung, Angka Kecelakaan Turun Kasatlantas Polres Magetan, AKP Sony Suhartanto. Foto: HENDRO SUHARTONO/BANGSAONLINE

MAGETAN, BANGSAONLINE.com - Usai sudah gelar giat 2024 di . Dalam kurun waktu 14 hari, kegiatan ini dapat menekan angka kecelakaan di wilayah tersebut.

AKP Sony Suhartanto selaku Kasatlantas Polres membenarkan serta menjelaskan lebih mendalam bahwasanya selama kemarin dilakukan patroli hingga 24 jam. Sehingga, hal itu benar-benar bisa menurunkan kecelakaan di jalan raya.

Baca Juga: Agraprana dan Richy Nur Cholis, Dua Bocah Magetan yang Resmi Perkuat Persebaya U-13

"Selama yang berjalan 14 hari kemarin, secara masif pagi, siang, dan malam maupun menjelang pagi lagi itu kita laksanakan patroli, sehingga angka kecelakaan menurun. Baik itu kecelakaan hingga kecelakaan yang menyebabkan fatalitas," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (20/3/2024).

Selama giat berlangsung, dipastikan tidak ada kecelakaan yang menyebabkan kematian di wilayah hukum Polres . Walaupun sudah selesai, Sony menegaskan bakal terus menjalankan operasi yang sama disertai patroli.

"Alhamdulillah selama tidak terjadi kecelakaan yang menyebabkan fatalitas atau kematian. Operasi keselamatan ini akan kita lanjut terus menerus. Serta kegiatan patroli siang malam tetap akan kita masifkan," paparnya.

Baca Juga: Permintaan Dispensasi Nikah Dini Meningkat, PA Magetan Lakukan Langkah ini

Bilamana dalam operasi kedapatan masyarakat yang melanggar atau pada saat operasi terlihat melanggar aturan di jalan raya, mereka bakal dihentikan dan diberikan penindakan berupa teguran secara tertulis.

"Selalu memberikan penindakan kepada masyarakat. Penidakan disini bukan berarti tilang tapi penindakan secara teguran secara tertulis atau teguran presisi. Penindakan diberikan kepada pelanggaran yang kasat mata dengan cara dehentikan dan diberikan penindakan. Bila masyarakat yang telah ditindak dengan teguran masih mengulanginya, akan ditilang," urai Sony. (dro/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO