BOJONEGORO (bangsaonline)- Sebanyak 198 personel Kepolisian Resor (Polres) Bojonegoro beserta Polsek jajaran akan diturunkan untuk mengamankan penyelengaraan Ujian Nasional (UN) di Bojonegoro yang akan dimulai pada Senin 14 April 2014 besok.
"Personel yang disiagakan ini siap mengantisipasi praktik perjokian dalam pelaksanaan UN," ujar Kasat Binmas Polres Bojonegoro, AKP Nur Zaeni, Minggu (13/04/2014).
Baca Juga: Polres Bojonegoro Musnahkan 3000 Liter Miras Hasil Operasi Pekat 2024
198 personeil tersebut nantinya akan ditempatkan di ring satu atau di masing-masing sekolah yang menyelenggarakan UN dengan menggunakan pakaian preman. "Ada dua polisi di tiap sekolahan," ungkapnya.
Dia mengatakan, jika nanti di setiap sekolah akan ada dua personel untuk melakukan pengamanan. Sementara, ada pula petugas yang ditempatkan di luar lingkar sekolah dengan menggunakan seragam dinas. "Di luar sekolah juga ada yang berjaga," tuturnya.
Mekanisme pengamanan untuk UN di masing-masing sekolah itu akan dilakukan secara terbuka dan tertutup. Saat ujian dan pasca ujian atau pengumuman tetap akan ada pengamanan dan pengawalan ketat dari personel kepolisian. "Penjagaan soal Unas juga kami perketat, sampai ujian selesai," tambahnya.
Baca Juga: Adu Banteng dengan Pikap, Pengendara Motor di Bojonegoro Meninggal Dunia
Dia mewaspadai joki Unas yang bisa saja terjadi saat pelaksanaan ujian berlangsung. Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat tidak terprovokasi beredarnya soal UN, karena hal itu tidak benar mengingat penjagaan naskah UN menerapkan penjagaan berlapis antara polisi dan Dinas Pendidikan serta pihak pemantau independen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News