SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Menteri Sosial, Tri Rismaharini mengunjungi anak korban kekerasan di Kelurahan Patokan, Kecamatan/Kabupaten Situbondo, Minggu (31/3/2024).
Rombongan Kementerian Sosial (Kemensos) langsung mengunjungi ke rumah Dwi Ari Sandi (28) pelaku kekerasan terhadap anaknya, KA (2) dan RL (8 bulan).
Baca Juga: KPK Periksa Bupati Karna di Polres Bondowoso, Sejumlah Nama ini Turut Masuk Jadwal
Risma juga memberikan bantuan berupa susu dan makanan lainnya untuk korban.
"Saya dapat laporan karena kami (Kementerian Sosial) ada media scanning, kami kesini karena peduli dengan masa depan anak, yang utama dia di masa depan, kami mencoba menyelamatkan meski itu tidak mudah dan berat sekali," kata Tri Rismaharini saat di rumah korban.
Risma menyebut, Kemensos mencoba memulangkan istri pelaku, Siti Sholihah yang saat ini bekerja di Singapura, menjadi Asisten Rumah Tangga (ART).
Baca Juga: Kunjungi Situs Ndalem Pojok, Risma Teteskan Air Mata
"Ke depan komunikasi dengan majikan si istri, saya coba lakukan dan sebisa saya, dan dibantu Kedutaan Indonesia di Singapura, saya tau mereka punya aturan-aturan sendiri dan kami hormati itu, kami coba cari solusi," kata Risma.
Ia juga mengaku akan memberikan pekerjaan bagi Dwi Ari Sandy dan Siti Sholihah, dengan harapan kekerasan tersebut tidak akan terulang. Karena, menurutnya, faktor utama penyebab peristiwa itu adalah akibat masalah ekonomi.
"Untuk membantu, si suami akan kami beri pekerjaan di Balai Kementerian Sosial (di Bali) sembari berdagang, itu yang kami lakukan," kata Risma. (sbi/rif)
Baca Juga: Hadiri Moonzaya Bersholawat, Risma Bercerita soal Penutupan Dolly
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News