MALANG, BANGSAONLINE.com - Fasilitas Immigration Corner di Universitas Brawijaya untuk melayani izin tinggal keimigrasian direspons positif oleh civitas akademika, terutama mahasiswa asing.
Oleh karena itu, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur melalui Kantor Imigrasi Malang berencana untuk menambah jenis pelayanan keimigrasian dengan membuka layanan penerbitan paspor.
Baca Juga: 11 UPT Jatim Borong Penghargaan di Refleksi Akhir Tahun 2024 Kementerian Hukum dan HAM
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Heni Yuwono, mengungkapkan Immigration Corner banyak diakses oleh masyarakat sejak sejak diresmikan.
"Pembentukan Immigration Corner oleh Imigrasi Malang sangat baik, karena merupakan komitmen dalam memberikan pelayanan prima," ungkap Heni.
Baca Juga: Wamenko Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Serukan Kolaborasi untuk Membangun Negeri
Untuk itu, Heni mengutus Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, Galih Priya Kartika Perdhana, untuk melakukan pertemuan dengan Direktur International Office Universitas Brawijaya, Didik Hartono.
"Kita akan membahas kemungkinan-kemungkinan untuk meningkatkan pelayanan keimigrasian di Malang, terutama di Universitas Brawijaya," ujar Heni.
Dalam pertemuan ini, Didik menyampaikan bahwa permintaan dan animo untuk layanan paspor Indonesia terus meningkat di kalangan civitas akademika Universitas Brawijaya.
Baca Juga: RPKD 2025-2029, Bappeda Sumenep Upayakan Grand Design Penanggulangan Kemiskinan
"Program-program internasional yang diikuti oleh dosen dan mahasiswa membuat permintaan paspor Indonesia semakin tinggi," kata Didik.
Keinginan ini mendapatkan tanggapan positif dari Galih. Menurutnya, kerja sama yang sudah terjalin antara pihaknya dengan Universitas Brawijaya harus ditingkatkan.
"Hadirnya layanan terpadu di Universitas Brawijaya dapat menjadi langkah dalam peningkatan kualitas layanan keimigrasian," tambah Galih.
Baca Juga: Imigrasi Malang Raih Penghargaan WBBM dari Kemenpan RB
Tidak hanya layanan izin tinggal keimigrasian, layanan terpadu juga akan menghadirkan pelayanan paspor bagi Warga Negara Indonesia.
"Sehingga diharapkan nanti semakin banyak masyarakat yang mendapatkan manfaat, tidak hanya untuk mahasiswa asing saja," harapnya.
Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk peningkatan kerja sama yang dimiliki oleh Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang dengan Universitas Brawijaya dalam menghadirkan layanan keimigrasian secara terpadu. (cat/rev)
Baca Juga: Peserta Seleksi CPNS Kemenkumham Jatim Tunjukkan Bakat dan Keterampilan saat Tes WPFK
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News