Cara Mengelola Stres Menurut Psikolog Klinis

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Stres merupakan kekacauan emosional dan mental yang dirasakan oleh seseorang karena disebabkan oleh beberapa faktor. Setiap orang pernah mengalami stres dan memiliki reaksi yang berbeda-beda terhadap kondisinya.

Meskipun tiap individu memiliki kondisi dan penanggulangan yang berbeda-beda, ada baiknya tiap orang mengetahui cara mengelola stres yang tepat demi kesejahteraan fisik dan mental.

Nirmala Ika Kusumaningrum, M.Psi yang merupakan seorang psikolog klinis menjelaskan bahwa pengelolaan stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional saat menghadapi situasi yang tidak sesuai harapan.

"Kalau kita nggak terbiasa untuk manage, kita pasti akan gampang banget untuk jadi meledak atau jadi breakdown dengan kondisi seperti itu kalau nggak biasa mengelola. Maka dari itu perlu dilakukan setiap hari," ujar Nirmala.

Nirmala mengatakan biasanya seseorang meregulasi emosinya dengan melakukan cara untuk membuat dirinya lebih berenergi dan merasa lebih rileks.

Namun sering terjadi, cara melepaskan stres dilakukan dengan sesuatu yang berdampak buruk seperti merokok, mengonsumsi obat-obatan terlarang atau makan berlebihan.

"Sebaiknya coba cari cara-cara lain yang tujuannya untuk merilis stres yang efek jangka panjangnya lebih baik, contohnya olahraga, journaling, meditasi, latihan nafas atau latihan mindfulness. Itu hal-hal yang bisa kita pakai untuk pelan-pelan belajar mengelola stres kita," jelas Nirmala.

Nirmala juga menjelaskan bahwa apabila melepaskan stres dengan menonton drama serial berlama-lama dari ponsel justru akan membuat stres baru. Hal itu dikarenakan tubuh tidak bergerak dan radiasi dari ponsel akan membuat tubuh tidak nyaman.

"Jika perlu, usahakan menonton seperti di bioskop dengan durasi film yang lebih pendek dan ada upaya untuk bergerak dan berjalan menuju ke bioskop," ujarnya.

Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengelola stres yang sehat adalah dengan sentuhan, seperti menenangkan diri dengan genggaman jari atau refleksi untuk menghilangkan ketegangan.

Nirmala menjelaskan bahwa idealnya seseorang merasakan stres sampai 3 bulan. Apabila lebih dari waktu tersebut, segera mencari bantuan profesional agar tidak berefek pada gangguan mental.