Patung Kurus Hidung Panjang Simbol Kepalsuan dan Kemunafikan, Butet Sindir Siapa?

Patung Kurus Hidung Panjang Simbol Kepalsuan dan Kemunafikan, Butet Sindir Siapa? Patung kurus hidung panjang karya Butet Kartaredjasa jadi perhatian pengunjung, termasuk Megawati Soekarnoputri. Tampak patung itu dikerubuti pengunjung di area pameran seni rupa bertajuk 'Melik Nggendong Lali' di Gedung A Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (13/5/2024). Foto: Kompas

JAKARTA, BANGSAONNLINE.com – Seniman kondang asal Yogyakarta menggelar pameran seni rupa bertajuk '' di Gedung A Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat. Pameran ini cukup istimewa karena dihadiri Presiden RI ke-5 Soekarnoputri, Senin (13/5/2024).

Pameran seni rupa ini penuh sarkasme. Lihat saja tajuknya: “”. Jamak diketahui bahwa artinya, jika kita sudah menyenangi, mencintai atau menginginkan sesuatu, kita suka lupa bahwa sesuatu itu bukan milik kita, kita mengambil begitu saja.

Ini berarti bahwa adalah sikap tak terpuji yang dilakukan oleh seorang ambisius sehingga menghalalkan segala cara.

Menurut Teguh Wiyono, melik berarti keinginan yang berlebih untuk memiliki, didorong nafsu tak pernah puas, sehingga lali (lupa) terhadap aturan atau hukum yang harus ditaati.

Menurut guru SMA lulusan Bahasa dan Sastra Jawa UNS Sebelas Maret Surakarta itu, pada akhirnya orang tersebut akan menghalalkan segala cara atau cenderung lupa diri. Semua cara akan ditempuh untuk memenuhi ambisinya, termasuk berbuat jahat dan mencelakakan orang lain.

Bagi orang yang memiliki rasa melik ia tak segan-segan mencuri, merampok, tipu muslihat, dan segala macam cara lainnya. Karena hawa nafsunya tinggi atau ambisius dan tidak punya rasa malu. Otomatis ia tak punya budi pekerti dan tidak memiliki ewuh-pakewuh. Lebih para lagi, ia tak memiliki rasa prikemanusiaan. Hatinya kosong, kering dan mati.

Pameran Butet makin penuh sarkasme ketika ia menampilkan karya seninya berupa patung bertubuh kurus berhidung panjang.

Lalu siapa yang dimaksud Butet dengan patung tersebut? Butet yang dulu pendukung fanatik , tapi kini berbalik 180 derajat menjadi pengeritik keras itu mempersilakan menafsirkan secara bebas.

Yang pasti Butet mengatakan bahwa patung itu simbol penuh .

.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Diduga Rem Blong, Truk Oren Tabrak Gerbang Kantor Polsek Sentolo Kulon Progo':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO