Gebyar Undian Berhadiah di Medsos dari Bank Jatim Ternyata Hoaks

Gebyar Undian Berhadiah di Medsos dari Bank Jatim Ternyata Hoaks

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Gebyar undian berhadiah yang marak beredar di media sosial mengatasnamakan telah dinyatakan sebagai informasi palsu oleh pihak manajemen.

Akun-akun yang mempromosikan undian berhadiah itu menargetkan pengguna layanan mobile banking, SMS banking, dan Jconnect Mobile dengan janji hadiah-hadiah menarik seperti hadiah uang miliaran rupiah, kendaraan bermotor, emas batangan, dan paket umroh.

Baca Juga: Jadi Keynote Speaker, Pj Gubernur Jatim Dorong Optimalisasi BUMD serta BLUD Kesehatan

"Postingan mengenai gebyar undian berhadiah yang diduga dari adalah tidak benar," kata Customer Service di Kota Batu, Silvia Indarwati, saat dikonfirmasi, Rabu (29/5/2024).

Ia menegaskan, undian berhadiah di  tidak pernah meminta biaya pendaftaran dan jika ada yang meminta biaya dipastikan bukan dari manajemen. Selain itu, bagi pemenang undian, mereka akan diundang untuk datang langsung ke kantor bank untuk menerima hadiahnya.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak tergiur dengan janji-janji hadiah yang tidak masuk akal dan selalu memeriksa kebenaran informasi sebelum mengambil langkah lebih lanjut," paparnya.

Baca Juga: Adhy Karyono Optimistis Bank Jatim Trade Connect Summit 2024 Antarkan UMKM Naik Kelas

Menurut dia, undian berhadiah dari tidak pernah memungut biaya apapun dalam proses pendaftarannya. Jika ada pihak yang meminta biaya pendaftaran, maka bisa dipastikan itu bukanlah inisiatif dari .

"Kami ingin menyampaikan bahwa di , proses undian berhadiah tidak dikenai biaya sama sekali. Jadi, bila ada pungutan biaya, itu bukan berasal dari kami," ujarnya.

Apabila memang terdapat undian berhadiah, pemenang akan diundang secara langsung untuk datang ke kantor untuk menerima hadiahnya. Tapi perlu diingat, hadiah yang diterima akan dikenai pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, namun dalam hal ini yang memberlakukan pajak bukanlah , melainkan barang yang diterima oleh pemenang.

Baca Juga: Pemprov Menang 4 Gol dari Bank Jatim di Mendadak Soccer II, Adhy Karyono Jadi Starter Kemenangan

Tak hanya itu, dalam konteks penggunaan media sosial, Silvia juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap informasi yang diterima melalui platform seperti Facebook dan Instagram.

"Jika ada akun yang mengatasnamakan dan mengajak untuk melakukan chat-chat terkait undian berhadiah, sebaiknya diabaikan. Karena bisa dipastikan bahwa itu merupakan modus penipuan," katanya.

Ia menegaskan, jika informasi berasal dari , akan disampaikan melalui kanal resmi seperti email resmi dari . Dipastikan, manajemen tidak pernah meminta informasi sensitif seperti data pribadi ataupun pembayaran melalui media sosial.

Baca Juga: Masuki Usia Ke-63, Adhy Karyono Dorong Bank Jatim Tingkatkan Inovasi Digital dan Keamanan Siber

"Oleh karena itu, bagi masyarakat yang menerima informasi terkait undian berhadiah atau program lainnya yang mencurigakan, sebaiknya langsung verifikasi ke pihak sebelum mengambil langkah lebih lanjut," pungkasnya. (adi/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pemkab Nganjuk Terima Mobil URC Sekaligus Launching E-Retribusi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO