Pembangunan Gedung dan Gudang Arsip DPRD Pasuruan Capai 32 Persen Lebih

Pembangunan Gedung dan Gudang Arsip DPRD Pasuruan Capai 32 Persen Lebih Gedung dan gudang arsip yang dibangun di belakang kantor DPRD Kabupaten Pasuruan.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pembangunan gedung arsip di sisi belakang gedung DPRD Kabupaten Pasuruan yang ditangani CV Cahaya Pelangi sudah memasuki minggu ke II.

Menurut keterangan konsultan pengawas CV Rancang Bumi Mulya, Feri, realisasi pengerjaan bangunan gedung dua lantai itu sudah mencapai 32 persen lebih.

Baca Juga: Warga Komplain Limbah PT Cargill, Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan Desak Pertanggungjawaban

Iaa menjelaskan secara umum pengerjaan gedung arsip di belakang kantor DPRD relatif normal. Artinya selama proses pengerjaan belum ditemukan kendala yang berdampak pada molornya pengerjaan.

"Capaian pembangunan gedung arsip tersebut sudah rasional, karena pekerjaan tulangan dan bobotnya tinggi karena butuh ketelitian. Kalau penulangan rampung langsung bisa dilanjutkan pekerjaan lainnya," jelasnya.

Agar pembangunan gedung tersebut betul-betul sesuai spesifikasi teknis, kata Feri, pihaknya setiap hari turun ke lokasi untuk memantau langsung proses pengerjaan bangunan fisik.

Baca Juga: Anggota Dewan ini Sebut Hortikultura Kabupaten Pasuruan Tak Kalah dengan Daerah Lain

Jika ada temuan soal pengerjaan, dirinya tidak segan segar menegur rekanan untuk melakukan perbaikan. Hal ini dimaksudkan agar proyek dengan pagu anggaran Rp3,19 miliar dari APBD tersebut hasilnya sesuai yang diharapkan pemerintah.

Seperti diberitakan sebelumnya, sekretariat DPRD kekurangan ruangan untuk penyimpanan arsip penting. Sebab setiap tahun kegiatan, risalah terus bertambah sehingga ruangan penyimpanan yang dimiliki saat ini sudah tidak cukup lagi.

Karena itu, dibutuhkan sarana gedung arsip yang lebih luas dan representatif. (bib/arev)

Baca Juga: Dua Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan Resmi Dilantik Gantikan Rusdi dan Shobih

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO