KPU Pasuruan Gelar Sosialisasi Tahapan Pilkada 2024 Bersama Penyandang Disabilitas

KPU Pasuruan Gelar Sosialisasi Tahapan Pilkada 2024 Bersama Penyandang Disabilitas Sosialisasi tahapan Pilkada 2024 yang digelar KPU Pasuruan bersama dengan komunitas disabilitas Pasuruan Raya

PASURUAN,BANGSAONLINE.com - Komisi Pemilihan Umum () Kabupaten Pasuruan menggelar sosialisasi tahapan Pilkada 2024 bersama penyandang disabilitas yang tergabung komunitas Disable Motorecyle Indonesia () Pasuruan Raya.

Ketua Kabupaten Pasuruan, Ainul Yakin mengungkapkan jika pemilih disabilitas memiliki hak yang sama di bilik suara.

Baca Juga: Debat Pilbup Blitar Dihentikan, Salah Satu Paslon Diduga Langgar Tata Tertib

"Disabilitas dengan kita sama memiliki hak dalam pemilihan," kata Ainul Yakin saat sambutanya, di Kantor Pogar, Bangil, Pasuruan, Selasa (16/07/2024).

Dia menjelaskan kata disabilitas kurang elok jika dibahas dalam konteks pemilih. 

Sebab, menurutnya, kata disabilitas cenderung berkonotasi orang yang memiliki keterbatasan dalam kehidupan sosial.

Baca Juga: Tampil Memukau di Debat ke-2, Khofifah-Emil Paparkan Tata Kelola Pemerintahan yang Terbukti Berhasil

Sementara dalam ini mereka memiliki hak yang sama untuk memberi suara menentukan pemimpin daerah.

Oleh karenya Ainul Yakin memberi semangat kepada mereka agar tidak kecil hati. Karena manusia tidak ada yang sempurna. 

"Mereka mungkin punya keterbatasan dalam fisik tetapi tidak bisa dinafikan mereka juga punya kelebihan dari pada orang-orang yang punya kesempurnaan secara fisik," ujarnya

Baca Juga: Blusukan di Pasar Atom, Khofifah Borong Jajanan Tradisional dan Gelar Cek Kesehatan Gratis

"Semangat kepada bapak ibu yang hadir semua, jangan kecil hati kita memiliki hak yang sama," sambungnya.

Dalam P No.8 tahun 2024 menjelaskan bahwa dalam menentukan hak pilihnya dibutahkan kesehatan jasmani dan rohani, tetapi disitu juga ada pengecualian.

Deni Kurniawan SH, Ketua Disabilitas Pasuruan Raya menyampaikan komunitas ini hadir dari beberapa komunitas disabilitas.

Baca Juga: Kapolres Mojokerto Kota Tinjau Gudang Logistik KPU

Dia menjelaskan bahwa tujuan dari komunitas itu adalah saling kerjasama dan membantu sesama disabilitas. 

Artinya yang bisa jalan bisa membantu yang tidak bisa berjalan. Karena dari mereka juga bisa jalan tapi tidak bisa melihat, bisa melihat bisa jalan tapi tidak bisa berbicara, bisa bicara bisa melihat tapi tidak bisa berjalan.

"Jadi dari komunitas ini tujuanya saling melengkapi," jelas Dani.(afa/van)

Baca Juga: TPD Khofifah-Emil Adakan Periksa Kesehatan Gratis di Food Colony Pamekasan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Persiapan ke Piala Dunia, Timnas Disabilitas Sepak Bola Latihan di Pasuruan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO