SURABAYA,BANGSAONLINE.com - Berikut ini adalah prakiraan cuaca untuk wilayah Jawa Timur awal pekan pertengahan Agustus.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda, Senin (19/8/2024) merilis prakiraan cuaca hari ini.
Baca Juga: Warga Mulyorejo Digegerkan Janda Bersimbah Darah, Diduga Hendak Bunuh Diri
Puncak musim kemarau diprediksi masih akan berlangsung hingga September. Cuaca terik masih akan melanda sebagian besar wilayah Jatim.
Cuaca Jawa timur pada pagi, siang, sore hingga malam diprakirakan cerah, berawan dan berkabut.
Sementara untuk dini hari besok Selasa (20/8/2024) cuaca Jatim masih dalam kondisi yang sama yakni diprakirakan cerah berawan dan berkabut.
Baca Juga: Kampung Narkoba di Jalan Kunti Surabaya Kembali Digerebek: 23 Pecandu Direhab, 2 Pengedar Ditangkap
Cuaca di Kota Surabaya, Jawa Timur, diperkirakan cenderung cerah berawan hingga berawan tebal dengan suhu terendah 21 derajat celsius.
Data BMKG Juanda menyebutkan, suhu udara Jatim rata-rata berkisar antara 12 hingga 35 derajat Celcius dengan kelembapan udara 30 hingga 99persen.
Sementara itu angin bertiup dominan dari Selatan ke arah Tenggara dengan kecepatan lima hingga 33 kilometer per jam.
Baca Juga: Dukungan Para Pekerja MPS Brondong Lamongan untuk Menangkan Khofifah di Pilgub Jatim 2024
Sementara itu data dari BMKG Maritim Tanjung Perak menyatakan kondisi Cuaca Wilayah Perairan Jawa Timur hari ini Selasa (20/8/2024) cerah berawan.
Arah angin didominasi dari arah Timur ke Tenggara dengan kecepatan angin maksimum di Laut Jawa bagian timur sebesar 20 knot atau setara 37 km/jam dan di Samudera Hindia Selatan Jatim sebesar 21 knot atau setara 39 km/jam.
Ketinggian gelombang laut di Selat Madura antara 0.3 hingga satu meter, Laut Jawa bagian Timur antara 0.5 hingga 1.5 meter dan Samudera Hindia Selatan Jatim antara 1.3 hingga tiga meter.
Baca Juga: Nganjuk Terima Penghargaan UHC Tingkat Provinsi Jatim di Acara Peringatan HKN 2024
BMKG Maritim Tanjung Perak mengeluarkan peringatan dini agar masyarakat khusunya yang tinggal di wilayah pesisir untuk mewaspadai gelombang tinggi d iatas 2.5 meter di Perairan selatan Jatim dan Samudera Hindia selatan Jatim. (van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News