MALANG,BANGSAONLINE.com - Calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini berkunjung ke pabrik rokok sigaret kretek tangan (SKT) PT Agung Karya Atta yang berada di Buring Kedungkandang Kota Malang, Kamis (03/10/2024)
Kedatangan Risma ke pabrik rokok sigaret kretek tangan untuk bersilahturahmi sekaligus melihat langsung para pekerja pabrik yang mayoritas adalah perempuan dalam membuat rokok kretek.
Baca Juga: Survei Poltracking Terbaru, Khofifah-Emil Melejit Tinggalkan Risma-Hans dan Luluk-Lukman
Risma menyampaikan melihat langsung produksi rokok SKT. Menurutnya ini merupakan padat karya.
"Karena ini padat karya. Kalau mesin sekali beli mesin tapi bagaimana nasib dengan orang-orang ini. Mereka akan kehilangan pekerjaan kalau semuanya dengan mesin," kata Risma
Menurut Risma, saat ini padat karya masih dibutuhkan.Karena itu, waktu itu sempat mengajukan dan saat itu disetujui oleh kementerian keuangan untuk penurunan harga cukai.
Baca Juga: Survei ARCI: Khofifah-Emil Dominan di Mataraman
"Saya akan memohon kepada pemerintah pusat, untuk rokok SKT itu bisa diberikan kelonggaran terutama keringanan untuk cukai," ujarnya
Disinggung tentang kesejahtaraan para butuh pabrik, Risma mengatakan telah mengecek data bahwa di Kota Malang ini sudah memberlakukan UHC.
"Tapi nanti akan saya cek lagi datanya. Kalau sudah UHC, mestinya untuk kesehatan. Dan itu gratis untuk seluruh warga termasuk para pekerja pabrik rokok," jelasnya
Baca Juga: Siap Jadikan Jawa Timur Sebagai Gerbang Baru Nusantara, Khofifah-Emil Ajak Sukseskan Pilkada 2024
"Dan kalau datanya memang belum, saya sudah mengihtung untuk alokasi daerah yang belum UHC," sambungnya.
Dalam kunjungan ke Malang ini, Risma juga blusukan ke kampung-kampung di Kota Malang yakni tempat pengrajin raket di Kelurahan Bandungrejosari Kecamatan Sukun, dan di Bandulan gang 1 mengevek sungai yang sering terjadi banjir ketika terjadi hujan deras. (dad/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News