LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Terdapat 179 penyuluh Agama Islam di Kota Soto yang mengikuti CAT atau Computer Assisted Test, Kamis (19/12/2024). Kegiatan itu dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.
Kepala Kemenag Lamongan, Muhlisin Mufa, mengatakan bahwa agenda tersebut dilakukan dalam rangka evaluasi kinerja penyuluh Agama Islam dalam lembaga pemerintah yang dipimpin. Ia menegaskan pentingnya keseriusan peserta dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan.
Baca Juga: Kemenag Lamongan dan Kejaksaan Teken Kerja Sama Bidang Hukum Perdata
“Saya berharap seluruh peserta serius, dan bersungguh-sungguh dalam menyelesaikan ujian ini. Evaluasi ini bertujuan untuk mengukur kompetensi penyuluh dalam menjalankan tugas mereka guna meningkatkan pemahaman keagamaan di tengah masyarakat," ujarnya.
Muhlisin juga menekankan pentingnya peran penyuluh agama sebagai ujung tombak pembinaan umat.
“Makin berjarak masyarakat dengan ajaran agama-nya, maka di situ ada kegagalan pembinaan umat. Sebaliknya, semakin dekat masyarakat dengan ajaran agamanya, itu adalah keberhasilan pembinaan umat,” katanya menukil amanat dari Menteri Agama.
Baca Juga: Bakal Gelar Kongres Ke-18, Khofifah Bersama PP Muslimat NU Silaturahmi dengan Menag RI Nasaruddin
Sementara itu, Kasi Bimas Islam Kemenag Lamongan, Imam Hambali, menyebut CAT dilaksanakan untuk mengukur capaian kinerja penyuluh Agama Islam.
“Hari ini kita memulai proses pelaksanaan CAT, termasuk registrasi dan pembagian tutorial penggunaannya. Pelaksanaan CAT ini diharapkan dapat menjadi tolok ukur untuk meningkatkan kualitas pelayanan keagamaan kepada masyarakat,” paparnya. (rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News