
BANGSAONLINE.com - Ramadhan menjadi sebuah momen yang sangat berharga bagi umat Islam. Di bulan suci ini, semua amal ibadah dilipatgandakan sehingga banyak orang berbondong-bondong untuk menunaikan ibadah semata-mata mengharap pahala dan ridha Allah.
Salah satu ibadah yang hanya ada selama bulan Ramadhan adalah sholat tarawih. Nabi Muhammad menganjurkan untuk melaksanakan shalat sunnah tarawih ini yang memiliki hukum sunnah muakkad.
Banyak umat muslim yang pergi ke masjid ataupun mushola untuk menunaikan ibadah sholat tarawih secara berjamaah.
Akan tetapi, terdapat juga sebagian orang yang tidak dapat pergi ke masjid atau mushola dan lebih memilih untuk sholat tarawih sendiri di rumah mereka sendiri.
Lantas, apa hukumnya menunaikan ibadah sholat tarawih sendiri di rumah?
Merangkum dari berbagai banyak penjelasan oleh Nahdhatul Ulama, sholat tarawih dapat dilakukan sendirian (munfarid) ataupun berjamaah di rumah.
Akan tetapi, hal yang tetap dan paling dianjurkan adalah untuk melaksanakan sholat tarawih berjamaah di masjid atau mushola agar dapat mendapatkan pahala yang lebih besar.
Bagi umat muslim sangat dianjurkan untuk dapat melaksanakan sholat tarawih di masjid atau mushola. Tetapi, jika sedang berada dalam kepentingan atau keperluan, maka boleh untuk menunaikan sholat tarawih di rumah sendiri (munfarid).
Rasulullah SAW pernah melakukan hal serupa dalam sebuah hadis:
Dari 'Aisyah r.a., “Sesungguhnya Rasulullah pada suatu malam shalat di masjid, lalu banyak orang sholat mengikuti beliau. Pada hari ketiga atau keempat, jamaah sudah berkumpul (menunggu Nabi) tapi Rasulullah Saw justru tidak keluar menemui mereka dan kesekokan paginya beliau bersabda, “Sungguh aku lihat apa yang kalian perbuat tadi malam. Tapi aku tidak datang ke masjid karena aku takut sekali bila sholat ini diwajibkan pada kalian." Aisyah berkata, “Hal itu terjadi pada bulan Ramadhan" (HR Bukhari dan Muslim). (mg2)