Wartawan BANGSAONLINE, AJPB dan PWI Pasuruan Laporkan Oknum yang Catut Nama Media untuk Minta THR

Wartawan BANGSAONLINE, AJPB dan PWI Pasuruan Laporkan Oknum yang Catut Nama Media untuk Minta THR M Andi Fachrudin (tengah) saat membuat laporan di Mapolres Pasuruan

PASURUAN,BANGSAONLINE.com - Oknum anggota LSM yang mengaku wartawan Jawa Pes, bernama Samsul resmi dilaporkan ke Polres Pasuruan.

Wartawan BANGSAONLINE Pasuruan, M. Andi Fachrudin bersama perwakilan PWI dan Asosiasi Jurnalis Pasuruan Berada (AJPB) melaporkan Samsul atas dugaan pencatutan sejumlah nama media tanpa izin untuk meminta THR ke instansi pemerintah desa dan perusahaan swasta yang ada di Pasuruan.

"Apa yang dilakukan oleh Samsul warga kejayan, itu merugikan kami," tegas Andi di Mapolres Pasuruan, Selasa (11/3/2025).

Menurut dia, Samsul bukan seorang wartawan. Samsul hanya mengaku-ngaku untuk mencari uang dengan cara tak semestinya dengan mengatasnamakan media.

"Perbuatan terduga pelaku itu telah mencoreng nama baik lembaga pers, tentu hal ini tidak boleh dibiarkan. Untuk itu setelah kami, AJPB berkoordinasi dengan PWI Pasuruan, juga insan pers pasuruan sepakat untuk melaporkan perilaku terduga pelaku ke ranah hukum," cetusnya.

Sementara Wawan Setiawan, mantan ketua DPD Jawa Pes, sepakat dengan langkah yang diambil wartawan pasuruan untuk menempuh jalur hukum.

"Samsul saat turun ke Desa Desa sering kali meresahkan," kata Wawan.

Wawan berujar, LSM Jawa Pes yang digawangi oleh orang yang bernama Kuat sudah dibekukan dan bisa dianggap hanyalah LSM abal-abal.

"Sedangkan, Samsul diajak jadi wartawan dan LSM Jawa Pes abal-abal oleh Suyanto," pungkas Wawan. (afa/par/van)