Antisipasi Kondisi Darurat, Begini Cara Buat Sinyal SOS Saat Tersesat di Gunung

Antisipasi Kondisi Darurat, Begini Cara Buat Sinyal SOS Saat Tersesat di Gunung Ilustrasi tersesat. Foto: Freepik.

BANGSAONLINE.com – Pada dasarnya, seseorang yang melakukan pendakian hanya ingin melakukan refreshing atau sekedar menjalankan hobi. Akan tetapi, kondisi darurat tidak ada di kalender, dan bisa terjadi sewaktu-waktu.

Maka penting bagi kita untuk selalu antisipasi keadaan darurat dengan mempersiapkan bekal yang memadai dan mempelajari cara membuat sinyal Save Our Soul (SOS).

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat sinyal SOS saat di gunung, yakni dengan memanfaatkan peralatan yang kita bawa maupun dengan memanfaatkan benda di sekitar.

Bagi kalian para pendaki pemula, yuk simak tips berikut ini, untuk menambah pengetahuan dan antisipasi kondisi darurat saat di gunung.

Gunakan cermin

Jika kondisi siang hari, kalian bisa gunakan cermin untuk memantulkan cahaya guna mendapatkan pertolongan. Arahkan pantulan cahaya ke tempat keramaian yang mudah dijangkau, atau tempat dimana terdapat orang yang mampu kalian jangkau dengan pantulan cahaya tersebut.

Gunakan aluminium voil

Cara penggunaan aluminium voil sama seperti cermin, hal ini bisa kalian lakukan jika kalian tidak membawa cermin, karena aluminium voil mampu memantulkan cahaya.

Peluit

Berikutnya adalah peluit. Kalian bisa tiup peluit dengan pola SOS yakni tiga pendek dan tiga panjang, lakukan cara itu berulang kali hingga pertolongan datang.

Api unggun

Jika cara di atas belum membuahkan hasil, maka cara berikutnya adalah dengan cara dengan membuat api unggun. Cara ini cukup efektif karena asap dan cahaya api saat malam hari mudah tersorot oleh orang lain.

Batu atau ranting

Yang terakhir adalah gunakan benda di sekitar, yaitu batu atau ranting. Kumpulkan batu sebanyak mungkin hingga cukup untuk dibentuk menjadi tulisan SOS, dan letakkan batu tersebut di tempat yang terbuka, agar lebih mudah terlihat.

(msn)