
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Sebuah truk dengan muatan yang diduga rokok ilegal terguling di Jl. Raya Ketapang, Sampang, viral di media sosial.
Dalam video yang viral di media sosial, truk yang diduga berasal dari Pamekasan tersebut terlibat laka dengan sebuah mobil pikap.
Muatan rokok yang diduga ilegal berserakan ke jalan hingga dikerumuni warga setempat.
"Ini berserakan, ini jika tidak ada yang datang akan hilang semuanya dibawa orang. Ini Alhamdulillah masyarakat antusias menolong," kata perekam video dalam bahasa Madura.
Humas Bea Cukai Madura, Megatruh, membenarkan kejadian tersebut. Namun, pihaknya masih belum menerima pelimpahan rokok ilegal tersebut dari Polres Sampang.
"Iya saya mendapatkan informasi, belum mendapatkan limpahan karena masih ditangani pihak kepolisian," katanya, Rabu (18/6/2025)
Informasi yang beredar, rokok yang diduga ilegal tersebut berasal dari Pamekasan.
Namun, pihak Bea Cukai Madura masih belum bisa memastikan lantaran belum mendapatkan informasi dari Polres Sampang.
"Belum tahu, karena masih ditangani pihak kepolisian," ungkapnya.
Diketahui, truk bernopol M 8189 UB itu dikemudikan Abdurahman Zuhdi (30) dan seorang penumpang Riski Romadani (23).
Keduanya sama-sama warga Desa Pamoroh, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan.
Kendaraan lain yang terlibat dalam laka tersebut adalah Isuzu Traga putih bernopol R 8246 DL yang dikemudikan Moh. Yusuf (22), warga Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang.
Dia bersama seorang penumpang, Ahmad Selamet (40) warga Kebupaten Bangkalan.
Kapolsek Ketapang AKP Eko Puji Waluyo mengatakan, bahwa akibat kejadian itu, empat orang mengalami luka-luka.
Sopir Isuzu Traga Moh. Yusuf mengalami patah tulang terbuka di kaki kanan dan tiga lainnya luka ringan.
"Kasus ini masih berlanjut dan ditangani Unit Laka. Untuk rokok sudah dievakuasi dan diamankan Satreskrim Polres Sampang," tutupnya. (dim/van)