Karya Bhakti 2015, Wali Kota Malang Bersihkan Sungai Lambau bersama Forpimda dan Warga

Karya Bhakti 2015, Wali Kota Malang Bersihkan Sungai Lambau bersama Forpimda dan Warga M Anton, Wali Kota Malang (paling kanan), saat melaksanakan karya bhakti 2015 bersama forpimda. foto: iwan irawan/BANGSAONLINE

MALANG, BANGSAONLINE.com - Apel Karya Bhakti 2015 di lapangan Halilintar, RW 8 Kelurahan Bareng Kecamatan Klojen Kota Malang, Minggu (25/10) dibuka Muhammad Anton, Wali Kota Malang. Apel diikuti 500 pasukan campuran terdiri dari TNI/Polri, Dinas PU, BPBD, DKP, PMK serta ditambahkan masyarakat sekitar Kelurahan Bareng. Peserta secara serempak turun ke sungai untuk bersih-bersih.

Wali Kota Malang Muhammad Anton, Danlanal, Dandim 0833, Kabag Ops Polres Malang Kota, Dan Paskha tak segan turun ke sungai untuk membersihkan sampah. Wali Kota dalam sambutannya menyampaikan, selain menjaga stabilitas NKRI, bersama pemerintah daerah, TNI/Polri juga disiapkan mendukung program Pemda, salah satu contohnya yakni Karya Bhakti 2015 ini.

Baca Juga: Semarak Grand Final Kakang-Mbakyu Kota Malang 2024

“Langkah membangun tidak bisa dilakukan secara sepihak. Pembangunan harus melibatkan seluruh komponen, antara lain TNI/Polri, Pemda, masyarakat pemangku kepentingan dan warga," terang Anton.

Kebersamaan ini, rambah Anton, hendaknya terus digalakan, bahkan bila perlu dihidupkan sampai ke komunitas terkecil di lingkungan masing-masing. Karya Bhakti diharapkan terus berkesinambungan, sehingga hasilnya betul-betul bermanfaat dan bisa dirasakan hasilnya.

Sementara Warga RW 8, diwakili Hari Kasmo mengatakan, warga bangga dan puas sekali terhadap apa yang sudah diberikan oleh Pemkot Malang bersama TNI/Polri serta pejabat lainnya. Para petinggi tesebut mau mengerti keluhan masyarakat dan cepat memberi tanggapan nyata.

Baca Juga: Pj Wali Kota Malang Tinjau Pembangunan Area Parkir Stadion Gajayana

Sedangkan Zakaria, ketua RT 15/RW 8 menambahkan, selain dibantu pengerukan sampah, Wali Kota juga telah menjanjikan bantuan pavingisasi, plengsengan serta pembangunan pos kamling.

Jarot Edy S, Kepala Dinas PU Kota Malang, saat mendampingi Wali Kota menyatakan ukuran paving belum bisa disampaikan karena masih menunggu hasil proposal warga RW 8. (mlg1/thu/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO