TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Trenggalek menggelar kegiatan yang bertajuk Kirab Resolusi Jihad. Kirab ini diikuti oleh seluruh jajaran pengurus NU dari tingkat cabang hingga ranting se-Kabupaten Trenggalek, Minggu (25/10).
Puluhan ribu orang yang terwadahi dalam lembaga NU seperti Lembaga Pendidikan Ma’arif, Madrasah Diniyah dan seluruh Pondok Pesantren se Kabupaten Trenggalek hadir dalam kegiatan yang di gelar mulai pagi sekitar pukul 08.00 hingga pukul 11.00 WIB.
Baca Juga: Resepsi Hari Santri Nasional 2024, PCNU Tuban Sukses Gelar Haul Masyayikh dan PCNU Award 2024
Sebelum puluhan ribu peserta kirab ini diberangkatkan, Ketua Panitia, Fatkhulloh Sholeh yang biasa disapa Gus Loh dalam sambutannya menyatakan banyak terima kasih atas dukungan semua pihak dengan terselenggaranya Kirab Resolusi Jihad dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional yang telah ditetapkan oleh pemerintah pada tanggal 22 Oktober 2015.
Rute Kirab Resolusi Jihad sendiri dimulai dari Lapangan Sumbergedong menuju Alu-alun Trenggalek. Saat para peserta kirab melintas di Jl Panglima Sudirman tepatnya di depan gedung NU, para peserta kirab menampilkan atraksi masing-masing di hadapan pengurus cabang NU dan para pejabat Kabupaten Trenggalek.
Selain dihadiri oleh para pengurus NU cabang Trenggalek dan para pejabat Pemkab Trenggalek, hadir pula dalam kegiatan tersebut Ketua LBHNU (Lembaga Bantuan Hukum Nadhlatul Ulama) Trenggalek Kholik yang kini mencalonkan diri sebagai Bupati Trenggalek.
Baca Juga: Sholawat Kebangsaan di Bangkalan, Habib Syekh Apresiasi Kepemimpinan Khofifah di Periode Pertama
Ketua LP Ma'arif, Sukarodin mengatakan, kehadiran Kholik dalam kegiatan tersebut memeiliki kapasitas sebagai Ketua LBHNU Trenggalek. ''Sekali lagi Kehadiran beliau tidak ada kaitannya dengan Pilkada,” tandasnya. (man/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News