Plt Direktur RSUD Smart, dr. Syaiful Hidayat.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo (Smart) Pamekasan terus berbenah menghadirkan layanan kesehatan yang lebih cepat dan memadai. Pada tahun depan, rumah sakit milik pemerintah daerah ini akan menambah 11 unit mesin hemodialisis (HD) baru, sebagai solusi atas antrean panjang pasien cuci darah.
RSUD Smart saat ini hanya memiliki 9 mesin HD. Dengan tambahan 11 unit, total fasilitas cuci darah akan mencapai 20 mesin.
Langkah tersebut dinilai krusial mengingat tingginya kebutuhan layanan bagi pasien gagal ginjal, baik dari Pamekasan maupun daerah sekitarnya.
Plt Direktur RSUD Smart, dr. Syaiful Hidayat, menegaskan bahwa penguatan layanan HD merupakan bukti komitmen rumah sakit untuk menghadirkan pelayanan lebih cepat dan berkeadilan.
“Layanan hemodialisis kita masih 9 alat. Sementara permintaan terus naik. Masyarakat berharap daftar tunggu tidak terlalu lama, sehingga mereka yang membutuhkan dapat segera mendapat pertolongan,” ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (4/12/2025).
Ia meyakini, 11 mesin baru bisa beroperasi pada 2026. Proses pengadaan dilakukan melalui skema Kerja Sama Operasional (KSO), yang dinilai lebih efektif dan tidak memakan waktu panjang.
“KSO itu tidak terlalu rumit, karena gedung dibangun langsung oleh vendornya,” tuturnya
Disebutkan olehnya, pembangunan gedung layanan HD ditargetkan selesai dalam 2 bulan. Apabila semua tahapan berjalan lancar, pembangunan akan dimulai Desember 2025 dan siap beroperasi pada Februari 2026.
“Kalau prosedur sudah siap, pengerjaan mungkin dimulai Desember dan mesin bisa beroperasi pada Februari 2026,” pungkasnya.
Penambahan fasilitas ini diharapkan menjadi kabar baik bagi pasien gagal ginjal yang selama ini harus mengantre panjang untuk mendapatkan layanan cuci darah.
Dengan kapasitas lebih besar, RSUD Smart Pamekasan berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih manusiawi, cepat, dan terjangkau bagi masyarakat. (bel/dim/mar)












