Peluang Islah PPP Terbuka, Kubu Romi Ajak Djan Faridz Gelar Muktamar Ulang

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - DPP versi muktamar Surabaya pimpinan Romahurmuziy (Romi) membuka peluang islah dengan DPP versi muktamar Jakarta pimpinan Djan Faridz dengan menggelar muktamar ulang. Pernyataan itu disampaikan Waketum DPP versi muktamar Surabaya, Mardiono.

"Kalau islah harus muktamar ulang. Harus netral dan fair yaitu pesertanya yang diakui di muktamar Bandung bukan di muktamar Surabaya ataupun di muktamar Jakarta," tutur Mardiono, dalam Konsolidasi DPW dengan DPD dan anggota F se-Jatim di Hotel Satelit, Minggu (22/11).

Baca Juga: Warga Jetis Ucapkan Janji Setia untuk Menangkan Pasangan Mubarok

Meski membuka peluang untuk islah melalui muktamar ulang, Mardiono mengungkapkan DPP muktamar Surabaya telah mengajukan Peninjauan Kembali (PK) di MA atas putusan MA yang memenangkan versi muktamar Jakarta.

Politisi berdarah Banten ini mencontohkan adanya peserta palsu di muktamar Jakarta, yaitu adanya pengurus DPW Banten hadir di muktamar tersebut. Padahal tidak ada satupun pengurus dari DPW Banten yang hadir. (mdr/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pasangan Edi Hadiyanto Daftar Bacakada Situbondo ke PPP':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO