BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Sebagai bentuk protes terhadap pengurus harian Persibo Bojonegoro yang baru, para supertor Persibo, Boro Mania melakukan aksi demo. Itu karena mereka kecewa terhadap ketua terpilih yang belum melakukan kinerja sama sekali.
Baca Juga: Anniversary 97, Persebaya Undang Persibo di GBT, Eko Setyawan: Kita Bawa Pemain Baru
Sekedar diketahui, jika dipilihnya ketua umum Persibo yang baru itu untuk membangkitkan Persib Bojonegoro dikancah sepakbola nasional. Tim kebanggaan warga kota Ledre itu vakum tiga tahun terakhir karena imbas rusaknya sepakbola di Indonesia beberapa tahun lalu. Sementara pembentukan pengurus baru di tubuh Persibo dilakukan beberapa waktu lalu di rumah dinas Bupati Suyoto.
"Kami kecewa dengan pengurus baru Persibo yang belum melakukan kinerja sama sekali" ujar koordinator aksi, Arif Bondet di halaman Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro, Rabu (2/11).
Menurut dia, dalam pemilihan ketua umum tim yang pernah menjuarai Piala Indonesia tahun 2013 itu terpilih sebagai ketua Abdullah Umar. Pria yang kini menjabat sekretaris Komisi C DPRD Bojonegoro itu dinilai lambat dalam menjalankan amanatnya. "Belum ada gerakan apapun yang dilakukan pak Umar," katanya.
Baca Juga: Menang Tipis 0-1 atas Pekanbaru, Persibo Bojonegoro Lolos ke Liga 2
Pria yang juga politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu terpilih sebagai ketua umum Persibo setelah ditunjuk peserta yang hadir dalam rembuk membahas nasib Persibo. Dalam pemilihan beberapa waktu lalu, dia diwakili Syukur Priyanto yang juga sebagai wakil Ketua DPRD. Sayangnya, penunjukan beberapa pengurus baru Persibo itu belum melakukan perubahan.
"Tujuan utama dipilihnya ketua umum Persibo yang baru untuk menghidupkan nama Persibo di kancah sepakbola nasional. Bermain di liga apapun yang penting persibo ada. Tapi sayangnya mereka (pengurus yang baru,red) tidak melakukan perubahan," keluhnya.
Boro Mania meminta agar amanat yang diberikan kepada ketua terpilih untuk segera dijalankan. "Agar warga Bojonegoro punya kebangga tim sepakbola. Toh Persibo juga merupakan salah satu ikon kota Bojonegoro di kancah nasional maupun internasional," tegasnya.
Baca Juga: Dua Tim Wakil Jatim Lolos 8 Besar Liga 3, Selangkah Lagi menuju Liga 2
Aksi itu akan terus dilakukan jika pengurus Persibo belum melakukan perubahan. Boro Mania juga akan mendesak Bupati Suyoto untuk mendoro pengurus baru Persibo melakukan perubahan. "Sebetulnya syarat yang diminta PSSI kepada Persibo tidak berat jika ingin menjadi klub yang profesional, cuma membentuk pengurus baru dan membuat legalitas Persibo," paparnya.
Sekitar 250 suporter Persibo Bojonegoro mengawali aksinya dari Stadion Letjen H Soedirman. Kemudian mereka melakukan aksi long march dan menabuh drum band sembari menyanyikan lagu-lagu Persibo menuju ke gedung DPRD. Suporter yang memakai atribut warna orange itu juga menyalakan flare di halam DPRD setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News