BONDOWOSO, BANGSAONLINE.com - Kawanan pencuri beraksi di Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso, beberapa waktu lalu. Akibatnya, ban serep sembilan mobil dinas pemkab raib dicuri maling. Anehnya, aksi pencurian ini tidak diketahui petugas Sat Pol PP yang bertugas di lingkungan Pemkab.
Menurut informasi yang diterima, aksi pencurian itu sudah diusut di internal Sat Pol PP. Namun, tidak membuahkan hasil karena tidak satupun saksi mata yang mengetahui aksi pencurian tersebut. Kuat dugaan, aksi pencurian itu melibatkan orang dalam karena Sat Pol PP bertugas siang malam di lingkungan kantor Pemkab Bondowoso.
Baca Juga: Menteri PDTT Panen Pisang Cavendish, Emil: Pemprov Dukung Pengembangan Ekspor
“Katanya, pak Kasat (Kasat Pol PP, red) sudah dipanggil Sekda. Hasilnya bagaimana saya tidak tahu,” ujar salah satu petugas Pol PP, Senin (14/12).
Menurutnya, aksi pencurian itu dipastikan terjadi di lingkungan Pemkab Bondowoso saat dipakir malam hari. Pasalnya, ada 12 mobil yang biasa diparkir. Namun, hanya sembilan mobil yang ban serepnya dicuri. Belakangan diketahui, tiga mobil yang ban serepnya selamat dari pencurian kebetulan saat itu keluar.
“Kalau saya menduga pencurian terjadi saat diparkir di malam hari. Karena tiga mobil yang ban serepnya masih utuh malam itu katanya dibawa keluar,” ujar sumber anggota yang namanya minta tidak dipublikasikan ini.
Baca Juga: Ombudsman Jatim Serahkan Rapor Pelayanan Publik kepada Delapan Kepala Daerah, Banyuwangi Tertinggi
Dia juga menduga ada keterlibatan orang dalam sehingga aksi pencurian berjalan mulus. Pasalnya, petugas Sat Pol PP yang biasa piket setiap saat berkeliling di lingkungan Pemkab, saat kejadian, tidak ada tanda-tanda mencurigakan. “Tidak ada tanda-tanda mencurigakan, apalagi orang luar masuk ke Pemkab di malam hari,” tambahnya.
Kejadian ini mendapat sorotan dari kalangan masyarakat Bondowoso, khususnya dari Dewan Badan Pusat Reclasseering (BPR) Jatim, Johan Gondrong. Aksi pencurian ini, jelas Johan, karena kelalaian dan kurangnya pengamanan di instansi pemerintahan ini, dalam hal ini yang paling bertanggungjawab adalah Sat Pol PP.
“Ini bagian dari kelalaian Satpol PP dalam melaksanakan tugasnya,” ujar Dewan BPR Jatim, Johan Gondrong, Senin (14/12).
Baca Juga: TMMD Bondowoso, Prajurit Bangun PAUD untuk Masyarakat
“Kasus ini harus diusut tuntas, saya sangat menyayangkan kalau masalah ini tidak dilaporkan ke polisi. Karena bisa jadi ada oknum yang sengaja untuk merusak citra Bupati,” tambahnya.
Sementara Kasat Pol PP Pemkab Bondowoso, Slamet Yantoko saat dikonfirmasi membenarkan adanya pencurian ban serep sebanyak sembilan mobil tersebut. Pihaknya sudah memanggil anggotanya untuk dimintai keterangannya. Namun, tidak ada satu pun saksi mata yang melihat kejadian itu dan kapan terjadinya.
Untuk langkah selanjutnya, dia memasrahkan pada Bagian Perlengkapan. “Saat mendapat kabar ban serep dicuri maling, saya berada di luar kota. Saat ini, pengamanan sudah ditingkatkan untuk mewaspadai aksi pencurian serupa,” pungkasnya. (gik/rev)
Baca Juga: Tekan Angka Stunting, 15 Desa Didampingi GAIN dari Swiss
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News