KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Kawasan objek wista religi gereja Puhsarang di kabupaten Kediri diserbu para pengunjung dari berbagai daerah pada perayaan natal kali ini. Terjadi peningkatan jumlah pengunjung hingga 500 persen sejak malam Natal hingga hari ini, dan bahkan diperkirakan akan terus bertambah hingga puncaknya pada tahun baru mendatang.
Para pengunjung dari berbagai daerah ini terus berdatangan di gereja Puhsarang yang merupakan objek wisata religi di desa Puhsarang, kecamatan Semen, kabupaten Kediri. Mereka mulai memadati gereja Puhsarang mulai malam Natal kemarin hingga Jumat (25/12).
Baca Juga: Uniska Jalin Kerja Sama dengan Bank Indonesia Melalui Program Beasiswa
Pengunjung yang datang untuk mengikuti missa mencapai seribu orang lebih. Diperkirakan akan terus meningkat pada malam tahun baru mendatang hingga 500 persen dari hari biasanya yang hanya berkisar 200 pengunjung.
Pengunjung sengaja datang dari berbagai daerah di Indonesia selain untuk berwisata juga dengan meminta doa sesuai yang diinginkan. Seperti salah satu pengunjung Silvi Maria dari Yogyakarta. Dia datang untuk berdoa agar diberi kesehatan dan bisa hamil. “Selain berdoa sekaligus berwisata,” kata Silvi Maria salah satu pengunjung.
Gereja kuno dengan aristek unik, perpaduan budaya Jawa dan Eropa ini didirikan tahun 1936 atas inisiatif Romo Jan Wolters dengan arsitek terkenal Henri Maclaine. Pengunjung bisanya juga melakukan doa di patung bunda Maria yang mempunyai tinggi 18 meter. Patung tersebut merupakan patung terbesar di Asia Tenggara.
Baca Juga: Pjs Bupati Kediri Ikuti Senam Bareng Dinkes di Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60
Selain itu,pengunjung juga bisa menikmati wahana bukit Golgota mempunyai 15 stasi yang menceritakan perjalanan Yesus Kristus menjalani hukuman salib. (rif/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News