Tak Datang Diundang Musda Muhammadiyah, Bupati Tuban Disindir

Tak Datang Diundang Musda Muhammadiyah, Bupati Tuban Disindir Ketua PW Muhammadiyah Jawa Timur, Saad Sathif Ibrahim saat sambutan di hadapan peserta musda. foto: suwandi/ BANGSAONLINE

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Musyawarah Daerah (musda) Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Tuban ke XI yang digelar di gedung KSPKP Tuban selama dua hari 16-17 Januari 2016 diwarnai ajang sindir kepada Bupati Tuban, H. Fathul Huda Tuban. Sindiran tersebut berasal dari Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Timur, Saat Sathif Ibrahim.

Dalam pidatonya di hadapan peserta musda, Saad Sathif Ibrahim mengutarakan kekecewaanya pada Fathul Huda karena tidak datang di acara musda.

Baca Juga: 40 UMKM Binaan Pemkab Tuban Siap Ekspor Produk ke Luar Negeri

“Aneh, sekelas Musda, Bupati malah gak hadir. Presiden Jokowi diundang acara ranting Muhammadiyah hadir, tapi ini Bupati diundang acara musda malah tidak hadir,” ucapnya disambut sorak para peserta Musda.

Tidak berhenti di situ, Saad juga menyindir bahwa saat ini di Tuban masih banyak narkoba, bahkan teror yang mengatasnamakan agama sehingga membuat kehidupan di Tuban tidak stabil.

"Oleh karena itu, tujuan kehadiran Muhammadiyah ini untuk memperbaiki bangsa. Bukan hanya Muhammadiyah saja, melainkan untuk masyarakat Indonesia," tegas Saad.

Baca Juga: Dispendik Tuban Gelar Student Festival Week 2024

Menanggapi itu, Bupati Tuban, H. Fathul Huda ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa dirinya jauh hari sudah menyampaikan kepada panitia penyelenggara dirinya tidak dapat hadir di acara Musda dan diwakilkan pada Asisten Ahli , Sulistiyadi. 

“Karena di Pemkab sendiri ada acara mauludan bersama 2000 PNS di lingkungan ,” ujarnya. (wan/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO