PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Ratusan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang tersebar di 24 kecamatan di Kabupaten Probolinggo mengikuti latihan beladiri Yongmoodo dari 12 pelatih dari Kodim 0820 Probolinggo maupun internal Satpol PP setempat. Pelatihan beladiri yang baru pertama kalinya diadakan Satpol PP tersebut, bertujuan untuk mengasah kemampuan beladiri anggota Satpol PPanggar tanggap dan bereaksi cepat terhadap aksi-aksi yang tak terduga.
“Selain itu pelatihan ini juga bertujuan untuk menambah wawasan anggota agar mampu mengaplikasikan dan menegakkan peraturan daerah sebagai manafungsi utamanya sebagai satuan penegak perda,” ujar Kasatpol PP Kabupaten Probolinggo, Muhammad Abduh Ramin, Senin (25/1).
Baca Juga: Diperpanjang, Ugas Irwanto Tetap Jadi Pj Bupati Probolinggo
Dijelaskan, pelatihan beladiri tersebut kali pertama digelar dilingkungan Satpol PP Kabupaten Probolinggo sejak awal berdiri beberapa tahun yang lalu. Dan menurutnya, kegiatan semacam ini harus rutin dilaksanakan agar dapat memantau dan mengawasi kualitas dari seorang anggota Satpol PP dalam kesiapannya melaksanakan tugas penertibandan penegakkan perda.
“Pelatihan beladiri ini mutlak harus ada, Sebagai komitmen kegiatan ini sudah dimasukkan dalam anggaran program kerja mulaitahun ini,” terangnya.
Sementara itu, Bambang Irawan, salah seorang pelatih Yongmoodo dari Kodim 0820 Probolinggo mengatakan, seni beladiri Yongmoodo dipilih karena seni beladiri tersebut merupakan seni beladiri yang wajib dikuasai prajurit TNI AD. Yoongmoodo sendiri berasal dari Korea, dimana seni beladiri ini menggabungkan beberapa seni beladiri lainnya sepertiJudo, taekwondo, Apkido, Sirum, dan Hon Sin Sul.
Baca Juga: Pj Bupati Probolinggo Apresiasi Program TMMD
“Seni beladiri ini sudah adasejak tahun 1976, dan merupakan seni beladiri yang wajib dikuasai olehseorang prajurit,” ujarnya. (ndi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News