Kapolsek Singojuruh Banyuwangi Panggul Keranda Jenazah Serma Suroso

Kapolsek Singojuruh Banyuwangi Panggul Keranda Jenazah Serma Suroso Kapolsek Singojuruh Iptu Sumono (pakai peci) saat memanggul keranda jenazah Serma (purn) Suroso. Foto: ganda/bangsaonline.com

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Aksi ini bukan pecitraan. Tapi untuk menggambarkan betapa berat tanggungjawab polisi. Artinya, polisi tidak hanya dituntut mahir di bidang kesamaptaan dan penegakan hukum, tapi juga dituntut lebih dekat dan menyatu dengan rakyat sesuai slogan kepolisian sebagai mitra masyakarat.

Inilah yang dilakukan Kapolsek Singojuruh Iptu Sumono pagi tadi (27/8) saat pemakaman anggota Polri Serma (purn) Suroso. Bersama Aipda Soleh, Iptu Sumono memanggul keranda jenazah mantan Kapolsek Genteng itu sampai menuju peristirahatan terakhirnya.

Baca Juga: Launching Majapahit's Warrior Underwater, Pj Gubernur Jatim Sampai Ikut Nyelam Letakkan Patung

Bagi Iptu Sumono, beban keranda tersebut merupakan gambaran beratnya tugas penegakan hukum yang dilakukan petugas kepolisian.

Menurut dia, tugas polisi bukan perkara mudah menindak pelanggar. Sebab perlawanan kadang muncul dari para penjahat sehingga membahayakan aparat yang melakukan tugas.

Pada sisi lain pandangan minor terus mendera aparat kepolisian.

Baca Juga: Ditpolairud Polda Jatim Amankan Dua Pelaku Jual Beli Benih Lobster Ilegal di Banyuwangi

“Kepolisian sekarang ini sudah berbenah sangat jauh. Mental anggota benar-benar menjadi perhatian agar membawa nama baik institusi. Penindakan pasti dilakukan kepada pelaku tindak pidana.Tapi aksi humanisme terhadap warga wajib dikedepankan,” tukasnya.

Salah satu cara untuk membangun kedekatan dengan warga, menurut dia, adalah anggota polisi harus datang ketika tetangga atau warga binaan di lokasi tugasnya meninggal dunia. Menurut dia, langkah itu merupakan bukti kongkrit bahwa Polisi hadir di tengah masyarakat.

“Polisi itu juga manusia. Nanti juga pasti bakal menuju ke alam baka.Tidak ada yang perlu dibanggakan saat masih aktif. Polisi yang baik adalah yang bisa diterima oleh masyakarat,” tegasnya.

Baca Juga: Tim BPBD Lumajang Juara Umum dalam Semarak Gelar Peralatan se-Jatim, Ini Lima Arahan BNPB

Almarhum Serma (purn) Suroso merupakan paman dari Kasatnarkoba Polres Banyuwangi AKP Agung Setyo Budi. Dia meninggal di RS Al Huda Gambiran Banyuwangi lantaran sakit. Almarhum merupakan contoh bagi para polisi aktif bahwa setelah purna tugas menjadi warga biasa yang baik.

”Karena semua anggota polisi diwajibkan membaur dengan masyakarat harus dilakukan sejak sekarang,“ kata Iptu Sumono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Cuaca Kurang Bersahabat, Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk Ditutup':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO