Proyek Pembangunan Asrama MAN 1 Jombang Tanpa Papan Nama

Proyek Pembangunan Asrama MAN 1 Jombang Tanpa Papan Nama Alat berat dan sejumlah pekerja yang beroperasi di lokasi pembangunan asrama MAN Jombang. foto: RONY S/BANGSAONLINE

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Proyek pembangunan asrama untuk siswa penghafal Al-qur'an (tahfid) MAN 1 Jombang yang berada di Desa Sengon, Kecamatan Jombang diketahui tanpa papan nama seperti pada umumnya. Pembangunan tersebut masih dalam pembangunan.

Dalam pantauan Bangsaonline di lokasi, belasan pekerja masih menjalankan aktivitasnya. Satu alat berat jenis backhoe juga beroperasi di lokasi proyek. Namun, tidak ditemukan papan nama proyek sebagai bentuk transparansi pengerjaan.

Baca Juga: Warga Jombang Keluhkan Pembangunan Lapak Senilai Ratusan Juta Rupiah

Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala MAN 1 Jombang, Syamsul Ma'arif mengatakan, pelaksanaan proyek yang menghabiskan dana sekitar Rp 1,2 miliar itu sudah selesai masa pengerjaannya dan rampung dilaporkan ke Kemenag pusat. "Itu dana dari APBN tahun 2015 lalu," katanya, Rabu (7/9).

Ia menjelaskan, awalnya dana tersebut bantuan untuk MTsN Wonosalam. Tapi, dananya tidak cukup saat akan digunakan untuk pembebasan lahan MTsN karena harga tanah terlalu mahal. Akhirnya pihak MTsN mengembalikan dana tersebut ke Kemenag. Setelah dikembalikan, pihak MAN Jombang mengajukan permohonan agar dana tersebut untuk pembangunan asrama tahfid siswa. Setelah prosesnya dilalui, akhirnya dana tersebut cair.

"Dana itu, untuk pembelian tanah seluas 2.700 meter, pengurukan, dan pembangunan pagar asrama," lanjutnya.

Baca Juga: Pemborong di Jombang Laporkan Pengembang Perumahan Hanief Islamic Residence

Samsul juga menyatakan, pihaknya masih menunggu bantuan dari pemerintah untuk melanjutkan pembangunan. "Kami sudah mengajukan proposalnya. Semoga saja segera cair. Kalau tidak dapat batuan, belum bisa kita lanjutkan pembangunan itu," paparnya. (rom)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO