Janda Muda di Kesamben Dirampok, Nyaris Diperkosa

Janda Muda di Kesamben Dirampok, Nyaris Diperkosa Rumah korban perampokan di Desa Siraman.

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Peristiwa nahas dialami Ririn Widyaningsih (25) Desa Siraman RT 2 RW 3, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar. Ririn yang tinggal berdua dengan anak semata wayangnya, menjadi korban perampokan. Bahkan Ririn nyaris diperkosa pelaku. Kejadian itu terjadi dini hari sekitar pukul 02.00, Kamis (19/9).

Menurut keterangan Kapolres Blitar AKBP Slamet Waloya, pelaku perampokan leluasa beraksi di rumah korban. Pasalnya rumah korban berlantai dua yang tampak menonjol di tengah areal persawahan. Dan berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), pelaku diduga tidak sendirian dalam melakukan aksinya.

Baca Juga: Kasus Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Polisi Kantongi Identitas Pelaku

"Dari hasil olah tempat kejadian perkara, pelaku diduga tidak sendirian saat melakukan aksinya," kata Kapolres Blitar, AKBP Slamet Waloya.

Sementara berdasarkan keterangan korban, diduga pelaku masuk melewati teralis tangga samping rumah dan menuju kamar belakang tempat korban dan anaknya tidur. Kemudian pelaku menodongkan senjata tajam ke korban dan mengikat tangannya dengan seutas tali.

Pelaku kemudian meminta korban menunjukkan tempat penyimpanan barang-barang berharga milik korban. Di saat yang sama pelaku juga berusaha melakukan tindak pemerkosaan kepada korban. Namun aksi itu batal dilakukan oleh pelaku karena mengetahui korban sedang datang bulan.

Baca Juga: Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar, Atribut ASN untuk Mengelabui

"Pelaku sempat menodongkan senjata tajam, serta mengikat korban. Disamping itu pelaku juga berusaha untuk melakukan tindak kekerasan seksual kepada korban, namun tidak jadi karena korban diketahui sedang berhalangan," ucapnya.

Pelaku kemudian keluar lewat garasi dengan membawa kabur sepeda motor Honda Vario milik korban, HP serta uang tunai Rp 250 ribu.

Sementata Sutini (65) nenek korban, menceritakan, selama ini korban sering menerima tamu lelaki yang diakui sebagai teman facebook di rumahnya. Bahkan semalam sebelum kejadian rumah korban juga sempat didatangi tamu lelaki. “Sekitar jam 11 malam ada tamu, yang datang mencari cucu saya katanya mau membeli telur bebek," kata Sutini.

Baca Juga: Uang Ratusan Juta Rupiah Miliknya Dirampok, Wali Kota Blitar: Untuk Bayar Hutang Kampanye

Saat ini, polisi sedang melakukan proses penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut. Polisi juga memintai keterangan korban dan beberapa saksi untuk menangkap pelaku perampokan yang menggunakan cadar saat beraksi itu. Termasuk apakah pelaku ada hubunganya dengan pria yang datang bertamu ke rumah korban. (tri/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO