
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Meski mendapat dukungan dari berbagai Pengurus Wilayah (PW) dan Pengurus Cabang (PC) untuk kembali memimpin Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa tidak ingin besar kepala.
"Berjuang bersama dalam satu barisan Muslimat NU membuat saya bangga. Saya ingin organisasi ini mengambil peran strategis dalam pembangunan bangsa," ungkap Khofifah di sela-sela Kongres XVII Muslimat NU di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (24/11).
Baca Juga: Akhirnya, Tampang Wali Kota Surabaya Terlihat di Retreat Kepala Daerah Hari ke-4
Diungkapkan, kerja nyata yang dilakukan olehnya untuk Muslimat NU semata-mata demi pengabdian kepada ummat. Bagi Khofifah, Muslimat NU lebih dari sekedar organisasi keagamaan, namun juga wadah perjuangan wanita Islam Ahlus Sunnah Wal Jama`ah dalam mengabdi kepada agama, bangsa dan negara.
Mengenai mekanisme pemilihan ketua umum, Khofifah yang juga merupakan Menteri Sosial RI ini menyerahkan kepada keputusan peserta kongres. Khofifah berharap, Kongres yang berlangsung sejak 23 - 27 November itu bisa berjalan dengan baik dan sukses.
"Baik voting atau aklamasi saya serahkan semua kepada peserta kongres," tuturnya.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Siapkan Strategi Innovative Financing di Tengah Kebijakan Efisiensi
Untuk diketahui, agenda utama pada Kongres XVII Muslimat NU ini adalah pemilihan Ketua Umum PP Muslimat NU periode 2016-2021.
Sejumlah PW dan PC secara terang-terangan menyatakan dukungannya terhadap Khofifah untuk kembali menjabat sebagai Ketua Umum PP Muslimat NU. Kinerja Khofifah dinilai sangat baik dalam memimpin organisasi sayap NU tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News