PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Beberapa sarana infrastruktur di wilayah Kabupaten yang rusak akibat diterjang bencana banjir, akhirnya dilakukan diperbaiki Pemkab Pasuruan, tapi semi permanen.
Kepala Dinas PU Bina Marga Ir Hariaprianto yang dikonfirmasi via seluler mengatakan, bebebarapa sarana infrastruktur di Kabupaten Pasuruan, banyak yang mengalami kerusakan, baik ringan maupun berat karena banjir. “Dalam dua pekan terakhir sudah dilakukan perbaikan,” kata Hariaprianto.
Baca Juga: 3 Kecamatan di Pasuruan Barat Banjir
Dia menyontohkan, perbaikan semi permenan yang sudah dilakukan, di antaranya penanganan jembatan ambles di Sedodol Pohjentrek, plengsengan di Kenap Beji. “Untuk di jembatan yang ambles,penanganannya menggunakan sandbag dan diuruk dengan tanah,“ jelasnya.
Sedangkan untuk plengsengan ambrol di Kenep kecamatan Beji, tambah Hari, perbaikannya dilakukan dengan menggunakan bronjong , dan sudah terpasang sekitar dua minggu lalu. Hal ini dimaksudkan agar tingkat kerusakan tidak lebih parah lagi, mengingat merupakan akses penghubung antara Bangil menuju Pandaan.
Pelaksaaan perbaikan infrastruktur yang rusak sebagian sudah rampung. Namun demikian, pihaknya tetap memberikan rambu-rambu di lokasi jembatan. Di mana yang diizinkan melintas khusus kendaraan ringan seperti mobil pribadi maupun motor.
Baca Juga: PMI Kabupaten Pasuruan Buka Layanan Dapur Umum untuk Masyarakat Terdampak Banjir
“Anggaran perbaikan jembatan semi permanen disiapkan sekitar Rp 300 juta, sedangkan untuk plengsengan Rp 150 juta,” jelas Hari. (psr3/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News