TUBAN, BANGSAONLINE.com - Hingga kini polisi terus memburu 6 pelaku terduga teroris di Tuban yang kabur ke ladang dan semak-semak di Desa Beji, Kecamatan Jenu. Dalam perburuan pelaku, polisi juga dibantu warga. Menurut kesaksian warga, para terduga teroris itu ternyata sempat mengeluarkan tembakan kepada warga.
"Para pelaku mengeluarkan tembakan ketika dikejar oleh warga saat melarikan diri ke ladang," terang Suradji, warga Dusun Bogang, RT 01/ RW 05 Desa Beji, Kecamatan Jenu.
Baca Juga: Densus 88 Anti Teror Tangkap 6 Terduga Teroris di Jatim, Salah Satunya Ustadz Azhari
Mendengar dan mengetahui pelaku menembakkan senjata api, sontak membuat warga semburat dan mengaman diri. "Warga ada yang lari dan ada pula yang tiarap," ujar Suradji kepada BANGSAONLINE.com.
Menurutnya, warga awalnya tidak mengira jika 6 pelaku itu buronan polisi. Warga baru tahu ketika banyak polisi yang datang dan kemudian memburu pelaku.
"Asalnya juga warga gak tahu. Tahu-tahu ketika ada polisi mengejarnya, dan katanya itu teroris," jelasnya.
Baca Juga: Diduga Terpapar Paham Radikal, Pria Asal Lamongan Disergap Polisi di Tuban
Suradji menyampaikan, sejak pelaku mengeluarkan tembakan warga sudah tidak berani mengejar. Bahkan, warga setempat tidak berani ke ladang dan sawah lantaran takut terjadi apa-apa.
"Takut ke ladang mas, apalagi kini banyak tanaman jagung dan semak-semak. Jadi sementara ini gak berani ke ladang," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, 6 pelaku sebelumnya melakukan penembakan terhadap polisi yang berada di Pos Pantau Jati Peteng. Usai melakukan penembakan, para pelaku kabur dan dikejar petugas Satlantas Polres Tuban. Saat dikejar, para pelaku memberhentikan mobilnya di Dusun Bogang, Desa Beji, Kecamatan Jenu. Di wilayah itulah 6 pelaku bersenjata api telah masuk ke permukiman warga lalu kabur ke ladang. (wan/rev)
Baca Juga: Bupati Tuban: Jangan Hanyut Ajakan Radikal dengan Dalih Jihad
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News