Bursa Sekdakot Mojokerto Mulai Diserbu Pendaftar

Bursa Sekdakot Mojokerto Mulai Diserbu Pendaftar

KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Pendaftaran seleksi terbuka Jabatan Pratama Tinggi setingkat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mojokerto mulai laris.

Empat pejabat lingkup Pemot Mojokerto telah mengambil formulir pendaftaran pasca diumumkan secara terbuka di media massa. Pejabat eselon II yang memenuhi syarat mengambil formulir pendaftaran di sekretariat kantor BKD Kota Mojokerto, Rabu (5/7).

Baca Juga: Pj Wali Kota Mojokerto Apresiasi Prestasi Sekda Gaguk Raih ADLG Awards di Ajang Askompsi

"Ya sudah ada empat orang yang mengambil formulir, semuanya pejabat Pemkot Mojokerto, belum ada yang dari luar kota," kata Endri Agus Subianto, Kepala BKD Kota Mojokerto.

Keempat pejabat itu yakni Happy Dwi Prastyawan Kepala Dinas Pertanian, Novy Rahardjo Kepala Dinas Pendidikan, Agung Moeljono Kepala BPPKA dan Endri Agus sendiri.

"Jadwal pegambilan formulir hingga 17 Juli mendatang. Jumlah pendaftar bisa saja terus bertambah," tegas Agus Endri.

Baca Juga: Cegah Kecurangan Dalam Penyelanggaraan Program JKN, Sekdakot Mojokerto Bilang Begini

Pendaftar calon Sekdakot Mojokerto ini diprediksi bakal terus bertambah. Karena pengumuman pendaftaran sudah diumumkan secara terbuka dan berlaku untuk seluruh pendaftar di Jawa Timur.

’’Sifatnya ini memang lelang jabatan terbuka,’’ tambahnya.

Endri Agus memprediksi penambahan pendaftar dari lingkup Pemkot sendiri akan terjadi di akhir-akhir menjelang penutupan pendaftaran. Itu terbukti kala masa seleksi lelang terbuka jabatan tingkat eselon II silam. Para pendaftar mengambil dan memasukkan formulir di pekan terakhir. ’’Biasanya kalau yang dari kota masih malu-malu,’’ katanya.

Baca Juga: Gebyar Seni Anugerah dan Prestasi 2023 Kota Mojokerto

Hal itu menurut Agus, wajar terjadi. Lantaran masa pendaftaran sendiri masih terbuka hingga tanggal 17 Juli mendatang. Namun, dirinya menuturkan seleksi tersebut terbuka bagi pegawai negeri di tingkat Jatim. Sehingga, calon pendaftara dari daerah lain juga terbuka kesempatan. ’’Kalau dari luar kota juga belum ada yang tanya,’’ terang Agus.

Kendati demikian, dalam pengumuman pendaftaran seleksi terbuka JPT tingkat Sekdakot tersebut, terbuka kesempatan bagi pejabat yang memenuhi syarat untuk ikut serta dalam seleksi. Hal itu dituangkan dalam bab ketentuan lain.

Disebutkan, pegawai negeri sipil dari lingkup Pemkot Mojokerto yang telah memenuhi syarat administrasi, diwajibkan mengikuti seleksi terbuka JPT tingkat Sekdakot.

Baca Juga: Peringati HKN ke-54, Sekdakot Mojokerto Ajak Masyarakat Makan Sayur

"Berdasarkan ketentuan tersebut, terbuka kemungkinan puluhan pejabat tingkat eselon II ikut seleksi," imbuhnya.

Dalam syarat administrasi disebutkan, pegawai negeri sipil yang memiliki pengalaman jabatan dalam bidang tugas yang terkait dengan jabatan yang akan diduduki secara kumulatif paling kurang 5 tahun. Juga, pernah atau sedang menduduki jabatan administrator (eselon III) atau jabatan fungsional ahli madya paling singkat 2 tahun. ’’Mayoritas pejabat tingkat eselon II di Pemkot memenuhi syarat administrasi,’’ pungkas Endri Agus.

Pejabat yang berpeluang dan bisa mendaftar dia antaranya Moh Ali Imron Kepala KB dan Pemberdayaan Perempuan, Ruby Hatoyo Kepala Diaperindag, Gaguk Tri Prastyo Kepala Dishub sera Amin Wachid Kepala DLH

Baca Juga: Isi Kekosongan Pemerintahan, Harlistyati Bakal Jadi Pj Wali Kota Mojokerto

Untuk diketahui, seleksi terbuka JPT tingkat Sekdakot tersebut dibuka menyusul memasuki masa pensiun Sekdakot Mas Agoes Nirbito pada akhir September mendatang. Walikota Mas’ud Yunus menghendaki pengisian jabatan itu dengan pejabat definitif bukan pejabat pelaksana tugas.

"Saya akan fair dalam memilih sekdakot. Siapapun peringkat pertama dalam asesment Sekdakot, itu yang langsung saya pilih," janji Wali kota Mas'ud Yunus dalam berbagai kesempatan. (yep/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO