GRESIK, BANGONLINE.com - PT. Petrokimia Gresik (PG), anak perusahaan Pupuk Indonesia (PI) kembali menggelar Petro Agrifood Expo (PAE) ke-15 selama 3 hari di Kebun Percobaan(Buncob) Kompartemen Riset PG, yang dibuka mulai Jumat (21/7).
Dirut PG Nugroho Christijanto menyatakan, PAE merupakan kegiatan tahunan untuk mengekspos aktivitas dan produk riset PG. PAE juga menjadi ajang untuk menampilkan keberhasilan petani binaan, media agroekowisata, serta penjualan produk hasil olahan pertanian.
Baca Juga: Petrokimia Gresik Raih Penghargaan Tertinggi Platinum di Ajang SNI Award 2024
“Acara ini kami gelar setiap tahun untuk memperlihatkan kepada publik aktivitas riset kami yang cukup langka. Semua fasilitas ini menjadi salah satu pendukung penting dalam program kedaulatan pangan nasional,"ujara dia.
Selain pembukaan PAE, lanjut Nugroho Christijanto pada kegiatan sama PG juga menandatangani perjanjian kerjasama riset dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Serpong. Perjanjian ini berkaitan dengan pengembangan zat pemacu klorofil (5-Asam Aminolevunilat) untuk pertanian tanaman pangan yang nantinya dapat dikembangkan menjadi salah satu produk PG. Melalui proses ini juga tanaman mampu menghasilkan dan menjadi sumber oksigen utama bagi atmosfer bumi.
“Kerjasama ini semakin memperkuat posisi Petrokimia Gresik sebagai perusahaan milik negara yang kuat dengan riset untuk mendukung program pemerintah, dalam hal ini terkait pengembangan usaha pertanian tanaman pangan," terang Nugroho.
Baca Juga: Dirut Petrokimia Gresik Beberkan Program Transisi Energi 2024-2030 di Forum Internasional COP29
Kegiatan PAE juga menjadi salah satu tujuan wisata agro favorit bagi masyarakat sekitar pada saat akhir pekan. Sebanyak 60 stan dari berbagi instansi yang bergerak dalam bidang agribisnis telah siap menyambut kedatangan pengunjung. Masyarakat dapat berkunjung dan melihat pameran berbagai produk PG dan anak perusahaan.
“Ada juga bazar yang menjual berbagai produk hasil pertanian dan produk olahan pertanian dari petani binaan, mitra, rekanan, dan distributor Petrokimia Gresik," jelas dia.
PAE kata Nugroho, juga menjadi sarana wisata edukatif dimana pengunjung dapat melihat berbagai sarana dan prasarana Buncob PG. Terletak di lahan seluas 5 hektar, Buncob PG memiliki sejumlah fasilitas, di antaranya koleksi tanaman hias, penggemukan sapi potong, kolam pemijahan ikan, penangkaran rusa langka Bawean, sejumlah laboratorium, lahan percobaan, pilot plant produk pengembangan, dan sebagainya.
Baca Juga: Dirut Petrokimia Gresik Dinobatkan sebagai Tokoh Penggerak Generasi Petani
Selain pameran dan bazar, juga ada pelatihan gratis bagi pengunjung yang tertarik terhadap budidaya pertanian hidroponik dan teknik komposting pada hari ke-2, Sabtu (22/7). Pelatian ini dipandu langsung oleh peneliti di Kompartemen Riset PG dan pengunjung dapat mempraktekkan hasil pelatihan di rumahnya sendiri. Dan yang juga menarik,pada hari ke tiga, Mingg (23/7), pengunjung ke PAE dapat memetik secara langsung buah dan sayuran segar di lahan Buncob PG dengan biaya yang sangat murah.
“Kami berharap warga Gresik dan sekitarnya dapat berbelanja dan menikmati akhir pekan bersama teman dan keluarga di kawasan agroekowisata Petro Agrifood Expo, " kata dia.
Pada kesempatan ini, PG juga menyelenggarakan Jambore Petani Muda di Wisma Kebomas PG pada Senin-Selasa(24-25/7). Kegiatan ini merupakan jambore petani muda pertama yang diinisiasi PG. Sebelumnya, PG pernah memfasilitasi kegiatan serupa yaitu Jambore Nasional Pelatian Anak Tani Remaja(PATRA) di Gresik yang telah digelar sejak tahun 2014.
Baca Juga: Kucurkan Beasiswa, Cara Petrokimia Gresik Dorong Generasi Muda Tertarik Bertani
“Kami sangat mendukung kegiatan petani muda dari berbagai daerah melalui jambore nasional. Kegiatan ini menjadi sharing knowledge di antara mereka sekaligus sebagai bentuk dukungan perusahaan terhadap upaya regenerasi petani," pungkasnya. (hud/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News