Empat Kecamatan di Bojonegoro Nunggak Uang Rastra Hingga Rp 2,2 M

Empat Kecamatan di Bojonegoro Nunggak Uang Rastra Hingga Rp 2,2 M Ilustrasi

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Bulog Sub Divre III Bojonegoro, saat ini sedang melakukan percepatan penyaluran beras sejahtera (Rastra). Tercatat hingga tanggal 15 Oktober kemarin, rastra yang sudah tersalurkan mencapai 98,11 persen atau 2145 ton beras dari pagu 2186 ton.

"Sisa yang belum kita salurkan hanya 41 ton untuk tujuh kecamatan di wilayah Bojonegoro. Kita targetkan sebelum akhir tahun ini sudah tuntas," ujar Kepala Bulog, Irsan Nasution saat rapat koordinasi dan evaluasi program subsidi beras sejahtera bersama para camat, Senin (16/10).

Irsan Nasution menargetkan beras untuk bulan Desember nanti sudah mulai disalurkan di bulan Oktober ini. Hanya saja ada beberapa kendala, yakni adanya beberapa kecamatan yang masih nunggak atau tidak membayar kepada pihak Bulog sejak bulan Juli lalu.

"Total tunggakan sampai dengan bulan Desember menyentuh angka Rp 2,2 miliar. Bahkan empat kecamatan menunggak sejak bulan Juli lalu," paparnya.

Dia menegaskan, bahwa tunggakan tersebut harus lunas pada pertengahan bulan November mendatang tanpa terkecuali. "Saya mengapresiasi kepada beberapa kecamatan yang sudah lunas baik sampai November maupun sampai pencairan yang terakhir atau Desember," ungkapnya.

Sementara itu, para Camat yang hadir pada rapat tersebut meminta agar Bulog memberikan tindakan tegas bagi desa yang menunggak pembayaran beras. Menurut para Camat, arahan sudah diberikan kepada para Pemdes, namun oleh mereka tidak digubris.

"Berbagai upaya kami intensifkan, namun tetap saja tak membuahkan hasil, karena yang memegang uang dari penerima Rastra adalah pihak desa yang kemudian disetorkan ke Bulog," ucap Camat Kanor, Subiyono.

Untuk itu, para Camat berharap agar petugas Bulog di lapangan melakukan penagihan dengan sikap tegas. "Petugas di tingkat desa harus memahami benar bahwa uang dari masyarakat penerima itu harus langsung diserahkan kepada petugas Bulog di tingkat kecamatan," jelasnya. (nur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO