PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Dana ratusan miliar bakal disiapkan Pemkab Pasuruan dari APBD untuk program hibah pada tahun 2018. Penggunaan dana jumbo tersebut diperuntukkan menunjang beberapa kegiatan operasional seperti pelaksanaan hajat Pilkada, hibah ke KPU dan Panwaslu, KONI dan honor guru TPQ serta rehab Madin yang tersebar di 24 kecamatan.
Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf SE.MMA, saat dikonfirmasi BANGSAONLINE usai Sidang Paripurna RAPBD 2018 menjelaskan, alokasi anggaran dana hibah pada tahun tersebut memang ada peningkatan dibandingkan tahun 2017.
Baca Juga: Pasuruan Serasa Tak Punya Pemimpin, Kinerja Pj Bupati Dua Bulan Terakhir Jadi Sorotan
Hal tersebut dikarenakan di Kabupaten Pasuruan akan hajat besar yakni Pilbub. Iya mencontohkan kegiatan pelaksanaan Pilkada memang yang paling besar menyedot anggaran dimana Pemkab Pasuruan menganggarkan Rp 40 miliar untuk KPU.
"Panwaslu 8 miliar rupiah. Ada juga honor guru TPQ tahun 2018 disiapkan 12 miliar rupiah, dimana tiap guru TPQ dapat 200 ribu rupiah per bulan. Naik 100 persen dibandingkan tahun 2017 yang hanya menerima 100 ribu rupiah “jelasnya.
Orang nomor satu di Kabupaten Pasuruan ini menambahkan, seiring dengan diberlakukannya perda wajib madin, Pemkab juga menganggarkan bantuan rehab fisik Madin.
Baca Juga: Keluhkan Perizinan, Sejumlah Perusahaan Wadul ke Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan
Sementara itu, Kepala DPKD Drs Luly Noermandiono menambahkan, pada tahun 2018 anggaran yang disiapkan mencapai Rp 20 miliar. “Penggarannya memang disesuaikan dengan kebutuhan daerah karena saat ini sudah ada perda wajib madin “jelasnya. (bib/par/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News