KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Mojokerto mendesak pelaksana revitalisasi Jalan Gajahmada agar menuntaskan pekerjaannya di jalan protokol tersebut. Pressure itu menyusul banyaknya keluhan masyarakat pengguna jalan terhadap mandegnya proyek senilai kurang lebih Rp 5 miliar pasca pengecoran di empat titik jalan.
"Kita meminta agar pelaksana segera melaksanakan proses finishing, yakni pengaspalan setelah proses cor di empat titik itu. Sudah ada kesanggupan dari rekanan kita menuntaskan pekerjaanya sebelum even Gerak Jalan Mojokerto-Surabaya 18 November. Intinya sebelum acara itu jalan sudah diaspal," papar Plt. Kadis PUPR Agus Heri Santoso, Rabu (8/11).
Baca Juga: Respons Cepat Pj Wali Kota Mojokerto Tanggapi Keluhan Warga Perumahan Kuwung Residen 2
Agus menambahkan, pelaksana mempunyai beberapa pertimbangan menghentikan pekerjaanya. Di antaranya menunggu acid kerekahan semen yang baru dicor dan menunggu proyek pembatas jalan yang kini digarap.
"Sebab untuk mengaspal media jalan ya harus bener-benar bersih sehingga dapat melekat dengan kuat," imbuh pria yang juga menjabat sebagai Kabag Pembangunan Setdakot Mojokerto itu.
Meski demikian, lanjutnya, PUPR berjanji segera menyelesaikan pekerjaannya. "Kalau aspal kan cepet, paling sekitar seminggu sudah selesai," tandasnya.
Baca Juga: Jelang Lebaran, DPUPR Perakim Kota Mojokerto Muluskan Jalan Protokol
Agus juga mengatakan, proggres pengerjaan proyek pengaspalan Jalan Gajah Mada saat ini sudah mencapai 50 persen. “Pekerjaan rigid atau pengecoran jalan beton sudah selesai secara keseluruhan sekarang tinggal pengaspalan saja, rencananya Senin lalu dimulai, tapi tertunda mungkin Rabu ini atau Kamis, " pungkasnya.
Diketahui, proyek pengaspalan Jalan Gajahmada terhenti beberapa minggu ini. Sehingga proyek itu terkesan mangkrak karena tidak ada aktifitas pengerjaan sama sekali. Praktis mandegnya proyek ini sering dikeluhkan karena bikin macet.
Beberapa batas antara jalan yang sudah selesai dicor dengan yang belum diaspal terdapat rongga yang cukup lebar, dan mengganggu kendaraan yang melintas. (yep/ian)
Baca Juga: Pemkot Mojokerto Siapkan Bantuan Pembangunan Rumah bagi Korban Kebakaran Mentikan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News